INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia meraih kemenangan besar atas Brunei Darussalam di ajang kualifikasi Piala Dunia 2026, pada Kamis (12/10/23) malam WIB.
Bermain di Gelora Bung Karno (GBK), Tim Garuda membantai tamunya 6-0 dan menempatkan satu kaki ke putaran selanjutnya meski masih ada partai leg kedua di markas Tebuan empat hari berselang.
Banyak sekali hal positif yang bisa dicatat dari kemenangan ini salah satunya adalah tren apik atas Brunei tetap terjaga.
Sudah lima pertandingan beruntun melawan negeri jiran dengan tanpa kebobolan plus selalu mencetak setidaknya tiga gol.
Total agregat mengunggulkan timnas Indonesia 24-0 dan sudah seharusnya memang lawan selevel Brunei tidak diberi banyak kesempatan bernafas.
Hattrick yang dicetak oleh Dimas Drajad juga punya makna spesial. Sudah cukup lama Merah-Putih tidak menyaksikan penggawangnya mengemas trigol atau lebih di ajang resmi.
Kali terakhir yang melakukannya adalah Beto Goncalves kala sang striker naturalisasi kelahiran Brasil memborong empat lesakan ke gawang Vanuatu pada 15 Juni 2019 silam.
Kendati demikian bukan berarti penampilan timnas Indonesia boleh dianggap sama sekali tanpa cela. Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala bahkan masih sempat menyuarakan ketidakpuasan pada display anak-anak asuhnya di GBK pasca laga.
Juru taktik asal Korea Selatan itu mengisyaratkan jika bukan Brunei yang menjadi lawan maka timnas Indonesia bisa saja dalam bahaya karena dianggap lengah dalam beberapa kesempatan.
Berikut ini adalah sejumlah pembenahan yang harus dilakukan sebelum leg kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 vs Brunei Darussalam yang akan berlangsung pada 17 Oktober mendatang.