Georgiy Sudakov: Pemain Ukraina yang Jadi Objek Rebutan Chelsea dan Arsenal
Sebagai gelandang, catatan Georgiy Sudakov di Shakhtar Donetsk yakni 12 gol dan 12 assist dari 75 penampilan adalah catatan yang cukup impresif.
Tapi catatan itu tak menggambarkan langsung kualitasnya, di mana Sudakov tercatat memiliki rata-rata gol yang rendah yakni 0,04 Non-Penalty Goals (NPG) per 90 menit.
Sebaliknya, karena dituntut akan kreativitasnya, Sudakov mampu membuat rataan assist yang mumpuni yakni 0,13 assist per 90 menit.
Sebagai otak permainan, Sudakov dituntut bisa mengatur permainan baik dalam menyerang dan bertahan bagi Shakhtar. Untuk urusan ini, dirinya punya kapabilitas.
Tercatat Sudakov rata-rata mampu membuat 57,19 percobaan operan per 90 menit dengan akurasi yang amat tinggi, yakni 87,5 persen.
Karena perannya sebagai gelandang bertahan, rata-rata operan Sudakov bersifat progresif atau ke area lawan dengan rataan 5,15 kali per 90 menit.
Sayangnya kemampuan dalam mengatur permainan dan menyerang ini tak selaras dengan Work Rate nya, di mana Sudakov tergolong pemain yang jarang mau membantu pertahanan.
Dengan kata lain, dirinya tak cocok untuk memerankan pemain nomor 8 atau Box to Box seperti yang dibutuhkan Arsenal karena kegagalan Kai Havertz menempati pos itu.
Sebaliknya jika menempati gelandang serang seperti yang diinginkan Chelsea, catatan ini masih kalah dari pemain lainnya yang ada di kubu The Blues.
Sehingga ada kemungkinan Chelsea dan Arsenal baru akan saling berebut saat Sudakov makin terasah kemampuannya. Terlebih usiaya masih terbilang muda.