Sandro Tonali Blak-blakan Ngaku Kecanduan Judi dan Siap ke Terapis, AC Milan Beruntung!
AC Milan ada untungnya karena melepas Sandro Tonali pada bursa transfer musim panas 2023 lalu ke Newcastle United.
Sandro Tonali diklaim pada akhirnya mengakui bahwa sang pemain kecanduan berjudi sehingga ada potensi hukuman yang menantinya.
Jika berkaca dari kasus Ivan Toney dari Brentford, pria berusia 27 tahun itu juga terkena larangan bermain selama delapan bulan buntut kasus judi yang dilakukannya pada Mei lalu.
Alhasil, top skor nomor tiga Liga Inggris 2022/2023 lalu itu tidak bisa membela The Bees hingga Januari 2024 nanti yang tentunya merugikan Brentford.
Oleh sebab itu, AC Milan beruntung menjual Sandro Tonali pada bursa transfer musim panas 2023 lalu, jika tidak, Rossoneri berpotensi menghadapi konsekuensi yang sama dengan Brentford.
Terlebih lagi, apabila Milan tak menjual Tonali, nama layaknya Yunus Musah, Tijjani Reijnders, dan Ruben Loftus-Cheek belum tentu datang ke San Siro.
Jika kasus judi itu terjadi saat Tonali masih membela Tim Merah Hitam, jelas Stefano Pioli akan rugi besar mengingat mereka sebelumnya juga sudah kehilangan Ismael Bennacer.
Untung saja, masterclass dari Giorgio Furlani dan Geoffrey Moncada berhasil menghindari AC Milan dari masalah besar dari segi teknis.
Namun, AC Milan juga belum sepenuhnya aman sebab mereka berpotensi mendapatkan hukuman denda jika terbukti mengetahui kasus judi Sandro Tonali, tetapi menutupinya.