INDOSPORT.COM - Keluarga Glazer sejak awal memang tidak berniat menjual raksasa Liga Inggris, Manchester United, kepada Sheikh Jassim.
Melansir dari Daily Mail, Keluarga Glazer terlanjur sakit hati dengan pernyataan pembuka pihak Sheikh Jassim saat berencana membeli Manchester United setahun lalu.
Kala itu, grup Qatar tersebut memang sempat berkoar-koar akan “mengembalikan Manchester United ke kejayaan masa lalu” setelah Sheikh Jassim diumumkan tertarik membeli klub.
Namun setela tawaran pertama dikirim, Raine Group yang merupakan bank asal Amerika Serikat yang ditugasi Keluarga Glazer mengurus akuisisi malah merilis pernyataan ultimatum.
Ultimatum tersebut dimaksudkan agar pihak-pihak yang berkepentingan di dalam proses pembelian Manchester United untuk ‘tutup mulut’.
Laporan menyebutkan bahwasanya ultimatum tersebut sengaja ditujukan kepada kelompok Qatar dengan Keluarga Glazer sepertinya sudah antipasti dengan Sheikh Jassim.
Tak heran jika tawaran apa pun yang diajukan Sheikh Jassim selalu ditolak Keluarga Glazer. Bahkan, Keluarga Glazer sampai memutuskan akan menunda menjual klub hingga 2025.
Situasi ini juga sempat memancing amarah para pendukung Manchester United, yang berharap Sheikh Jassim bisa segera mengakhiri rezim Keluarga Glazer sejak 2005 itu.
Sheikh Jassim awalnya tidak bergeming dengan ultimatum itu. Namun, ketika tawaran keenam pada beberapa hari terakhir ditolak lagi, Sheikh Jassim akhirnya menyerah.
Dengan demikian, Sir Jim Ratcliffe jadi kandidat tersisa untuk membeli Man United meski kabarnya taipan Inggris itu hanya mau membeli 25 persen saham klub saja.