Profil Alex Jimenez, Bek Muda Real Madrid yang Ingin Ditebus AC Milan
Di AC Milan, performa terbaik Alex Jimenez mulai bangkit. Meski mempunyai potensi berkembang, pelatih Stefano Pioli nampaknya tidak ingin buru-buru mempromosikannya ke tim utama.
Alex Jimenez hingga saat ini masih bermain di tim primavera AC Milan. Ia sudah tampil dalam 7 pertandingan di semua ajang, dengan total menit bermain 405 menit, artinya hampir di seluruh pertandingan ia bermain penuh 90 menit.
Potensi besar yang dimiliki oleh remaja berusia 18 tahun itu membuat AC Milan mulai berpikir lebih terhadap Jimenez, maksudnya ingin mempermanenkan statusnya.
Melansir dari Sempre Milan, ada potensi besar dirinya akan dipermanenkan di San Siro. Milan memiliki opsi untuk membeli Jimenez secara permanen dengan harga 5 juta euro.
Namun, Real Madrid juga akan memasukkan klausul pembelian kembali dalam kesepakatan tersebut.
Kemampuan dan potensi Jimenez dianggap menarik bagi Milan, dan mereka berharap untuk mengikatnya dalam kontrak jangka panjang sebagai bagian dari perencanaan masa depan I Rossoneri.
Alex Jimenez sendiri adalah pesepak bola yag lahir pada 08 Mei 2005 di Leganes, Spanyol. Ia mengawali karier sepak bola profesionalnya saat menimba ilmu di tim lokal sebelum bergabung ke akademi Real Madrid pada 2021 lalu menurut catatan Transfermarkt.
Selang setahun kemudian, Jimenez dipromosikan ke tim U-17 dan U-18 Real Madrid. Di tahun yang sama yakni 2022 tetapi beda jarak beberapa bulan, ia pun dipromosikan ke tim U-19 El Real.
Sebelum menjadi bek kanan seperti sekarang, Alex Jimenez pernah menjajal posisi penyerang dan sayap.
Sedang belajar menjadi bek dengan kualitas jempolan, pemain bernama lengkap Alejandro Jimenez Sanchez ini juga mengidolakan pemain yang satu posisi dengannya.
Ia adalah Trent Alexander-Arnold, yang saat ini menjadi andalan Jurgen Klopp dan Liverpool di sektor bek kanan.
Laman The 4th Official pernah mendeskripsikan Alex Jimenez sebagai bek sekaligus penjegal bola (tackler) yang solid.
Selain itu, ia juga dapat mengatur timing dengan baik untuk meraih kembali penguasaan bola untuk tim, di dalam wilayahnya.
Ia dapat menciptakan sejumlah peluang layak untuk rekan-rekannya dari area sayap kanan, dan tidak ragu melepaskan bola saat lawan berada di depannya.
Bukan hanya itu. Alex Jimenez dengan usia yang masih muda, merupakan pelari yang energik di sayap kanan.
Namun terlepas dari kualitas-kualitas tersebut, ia masih belum cukup berpengalaman bermain di level tertinggi.
Di sinilah, peran AC Milan bakal sangat ia butuhkan. Pasalnya, untuk sekarang Alex Jimenez belum cukup layak berada di Real Madrid XI besutan Carlo Ancelotti.