INDOSPORT.COM - Segera setelah menunjuk Zefrizal sebagai pelatih baru, PSDS Deli Serdang akan melakukan evaluasi menatap putaran kedua babak pendahuluan grup Liga 2 Indonesia 2023/24.
Bukan cuma itu, PSDS dikabarkan berniat mencoret striker asal Lesotho, Nkoto Synous Masoabi. Penggantinya kemungkinan besar dari Benua Afrika, tepatnya Kamerun.
Diketahui, PSDS sudah melakoni seluruh laga putaran pertama babak pendahuluan Liga 2 musim ini dengan bertengger di peringkat ke-6 klasemen sementara Grup 1 dengan torehan empat poin dari enam laga.
Berdasarkan regulasi Liga 2, jendela transfer alias pendaftaran pemain jilid kedua akan berlangsung mulai 1-28 November mendatang.
"Evaluasi pemain pasti ada dan dilihat kembali oleh pelatih baru dalam waktu seminggu ke depan, mana yang masih layak pakai atau tidak," kata Manajer PSDS, Herman Sagita, kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Selasa (17/10/23).
Disinggung perihal bomber asing asal Lesotho, Nkoto Masoabi (31 tahun), yang sama sekali belum mencetak sebiji gol pun dari enam laga bersama PSDS, Herman menyebut sang pemain bakal dicoret.
Bahkan, pria yang akrab disapa Cinwa ini menyebut sudah mengantongi satu nama calon striker asing anyar asal Kamerun untuk menggantikan mandulnya Nkoto Masoabi di lini depan PSDS.
'Jami ada panggil striker dari Kamerun yang bermain di Liga 2 Meksiko. Cuma dia warga negara Kamerun yang kemarin mau diambil Arema FC, tapi nggak jadi. Namanya Kamga Aziz (25 tahun)," ungkap Cinwa.
"Kalau tidak ada kendala, tanggal 18 (Oktober) besok (hari ini) sudah sampai Jakarta dan tanggal 19 dia mendarat di Lubuk Pakam dan bergabung dengan tim."
"Namun harus dilihat lebih dulu kemampuan dia ya. Trial lah. Rencana si striker asal Lesotho (Nkoto Masoabi) itu kami ganti, namun saat ini dia masih di sini," pungkasnya.
Sekadar mengingatkan, PSDS Deli Serdang sudah melakoni seluruh laga putaran pertama babak pendahuluan grup Liga 2 musim ini.
Mereka akan kembali lagi main dengan menjamu Semen Padang FC (laga perdana putaran kedua atau laga ke-7 Grup 1) di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, pada 4 November mendatang.