INDOSPORT.COM - Usai mendulang dua poin dalam lawatan dua laga tandang kontra Semen Padang dan PSPS Riau, PSMS Medan bertekad menutup putaran pertama Liga 2 Indonesia 2023/24 dengan tiga poin.
Menjamu Sriwijaya FC di Stadion Teladan, Medan, Senin (23/10/23) sore, PSMS tentu tak ingin menyia-nyiakan keuntungan dukungan suporter dengan membidik kemenangan.
Diketahui, Ayam Kinantan, menjadi tim terbanyak meraih hasil imbang di Grup 1, yakni empat seri. Tim yang kini ditangani Miftahudin Mukson itu belum sekali pun mencicipi kekalahan, baru meraih satu kemenangan.
Di laga pamungkas putaran pertama Grup 1, PSMS yang tak mau kehilangan angka, mulai mempersiapkan diri. Tim pelatih saat ini sedang melakukan pemetaan terhadap performa calon lawan di beberapa laga terakhir.
"Kami sedang fokus menghadapi pertandingan lawan Sriwijaya FC, pemetaan pertandingan terakhir sampai pertandingan sebelumnya juga. Perubahan-perubahan yang signifikan seperti apa taktikalnya," ujar Miftahudin, Kamis (19/10/23).
Miftahudin yang mengaku paham gaya permainan Sriwijaya FC tengah mempersiapkan strategi demi hasil maksimal di laga kandang.
Satu hal yang dia antisipasi yakni kekuatan taktikal pelatih muda tersebut. Ia menilai sang pelatih lawan memiliki taktikal yang kuat.
"Kalau taktikalnya, filosofinya Coach Yoyok, dia punya filosofi yang kuat. Tapi pemainnya kadang-kadang bisa menerjemahkan dan tidak," ucap pelatih berusia 50 tahun itu.
"Saya tahu Coach Yoyok seperti apa filosofinya. Mudah-mudahan nanti bisa maksimal, mohon doanya yang positif buat fans dan masyarakat Medan," cetusnya.
Selain mengantisipasi taktikal lawan, PSMS Medan akan mewaspadai sejumlah pemain Sriwijaya FC, salah satunya penyerang asal Bhutan, Chencho Gyeltshen.
Chencho adalah striker utama timnas Bhutan sejak 2011, namun dia masih punya kelemahan. Hal itulah yang menurutnya akan dieksplorasi pihaknya.
"Ada beberapa pemain kunci yang harus diwaspadai. Salah satunya pilar asingnya Chencho Gyeltshen. Top skor di Liga Malaysia kalau tak salah. Dia rajin bergerak, tapi juga ada kelemahan," tandas Miftahudin Mukson.
Diketahui, PSMS Medan kini bertengger di peringkat 4 klasemen sementara Grup 1 dengan raihan 7 poin dari lima laga (1 menang, 4 seri), terpaut satu poin saja dari Sriwijaya FC yang berada tepat di atas mereka (8 poin).