INDOSPORT.COM - Juru taktik Persipura Jayapura, Tony Ho membeberkan penyebab kegagalan timnya di putaran pertama kompetisi Liga 2. Persipura gagal beranjak dari posisi kelima di klasemen Grup 4.
Tony Ho membeberkan, fisik para pemainnya belum maksimal di putaran pertama yang menyebabkan mereka gagal menunjukkan performa optimal.
Kata dia, persiapan mepet tak kurang dari empat hari menuju kompetisi membuatnya kesulitan membentuk skuad ideal.
"Dari awal yang saya khawatirkan, tim ini kan dibangun secara fisik belum optimal. Saya hanya punya waktu empat hari menuju kompetisi," kata Tony Ho usai pertandingan Persipura versus PSBS Biak di Stadion Mandala, Jumat (20/10/2023).
"Tapi dampak dari fisik yang tidak siap berdampak sekali, kita tidak bisa bermain penuh dengan tempo tinggi," ujarnya.
Kendati begitu, pelatih asal Makassar itu tak mau menjadikan hal tersebut sebagai sebuah alasan. Ia juga tak mau menyalahkan siapa pun.
"Saya hanya mengatakan bahwa waktu saya tidak cukup untuk membangun fisik pemain," sebutnya.
Persipura gagal meraih hasil sempurna pada putaran pertama Liga 2.
Dari enam laga yang dilakoni, Persipura menuai empat kali imbang. Seri menghadapi Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, Sulut United dan teranyar PSBS Biak di Stadion Mandala.
Persipura menderita satu kekalahan saat berhadapan dengan sesama tim Papua, Persewar Waropen.
Sementara satu-satunya kemenangan mereka raih saat menjamu Persipal Palu, 28 September lalu.
Di jeda pascaputaran pertama ini, kritikan deras menghujani Tony Ho. Dia dianggap gagal mengangkat performa Persipura. Manajemen diminta untuk melakukan evaluasi jika ingin mendapatkan hasil positif pada putaran kedua nanti.
Pasalnya, Persipura masih harus melakoni laga tandang menghadapi Persiba Balikpapan, Persipal Palu dan PSBS Biak. Sementara laga home menghadapi Kalteng Putra, Sulut United dan Persewar Waropen juga tak bisa dipandang remeh.
Persaingan di klasemen Grup 4 juga sangat ketat. PSBS yang berada di puncak hanya berjarak dua poin dari peringkat kedua dan empat poin dari peringkat kelima dan keenam.