INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia berpeluang untuk mendatangkan beberapa wajah baru, pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang akan digelar mulai November mendatang.
Sehingga, jika Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong mendatangkan wajah baru, maka ada beberapa pemain yang rentan tersingkir jika mereka tidak dapat meningkatkan performanya.
Seperti diketahui Timnas Indonesia berhasil melanjutkan langkahnya ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, setelah menang atas Brunei Darussalam, dengan agregat 12-0.
Pada pertandingan pertama yang tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/23), Skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong tersebut menang telak atas Brunei Darussalam dengan skor 6-0.
Kemudian pada laga kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang tersaji di Stadion Hassanal Bolkiah, Selasa (17/10/23), Timnas Indonesia kembali berhasil meraih kemenangan dengan skor 0-6.
Dengan demikian, Timnas Indonesia berhak melanjutkan langkahnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Asia. Pada babak selanjutnya, skuad Garuda berada di grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina.
Lawan yang dihadapi pada pertandingan selanjutnya, tentunya akan lebih berat. Di antaranya, mereka memiliki ranking FIFA yang lebih baik dari Timnas Indonesia seperti Irak.
Irak menjadi lawan terberat bagi Timnas Indonesia, pasalnya ranking FIFA tim tersebut saat ini berada di 67. Selain itu, mereka memiliki mental juara karena pernah mengangkat trofi Piala Asia 2007 silam.
Meski para pemain kala itu dengan sekarang sudah berbeda, namun mereka tetap menjadi salah satu saingan berat skuad Garuda.
Kemudian, Filipina menempati peringkat 136 dunia. Mereka memang sempat dibekuk oleh skuad Garuda di pertemuan terakhir yang berlangsung di Stadion Rizal Memorial.
Namun, pada pertemuan nanti mereka akan diperkuat pemain-pemain terbaiknya yang berkarier di luar negeri. Ada beberapa pemain mengerikan seperti, diantaranya Neil Etheridge (kiper, Birmingham City) Sandro Reyes (gelandang, Greuther Furth II) hingga Gerrit Holtmann (penyerang, Antalyaspor).
Selanjutnya, Vietnam, tim ini kerap menjadi batu sandungan bagi Timnas Indonesia, terutama di ajang Piala AFF. Garuda senior tercatat tidak pernah menang sejak 2016 silam.
Meski demikian, pasukan Shin Tae-yong tetap berpeluang menang karena semenjak Vietnam dipegang Philippe Troussier pada awal 2023, ada celah di skuad Golden Star Warriors.
Melihat kualitas lawan yang dihadapi pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia berpeluang mendatangkan wajah baru untuk menambah kekuatan. Seandainya itu terjadi, maka ada beberapa pemain yang rentan tersingkir jika mereka tidak dapat meningkatkan performanya.
Berikut ini, beberapa pemain yang rentan tersingkir jika mereka tidak dapat meningkatkan performanya, di antaranya Egy, Edo, Witan dan Dendi.
Egy Maulana Vikri
Winger Dewa United ini, tampil dalam dua pertandingan menghadapi Brunei Darussalam. Pada leg pertama dia bermain 17 menit, namun di leg kedua mendapatkan kesempatan lebih banyak yakni 61 menit.
Selain itu, Egy juga menyumbangkan satu gol pada leg kedua di kandang Brunei Darussalam. Meski demikian, pemain berusia 23 tahun ini harus menjaga performanya, agar di laga selanjutnya kembali mendapatkan kepercayaan bertanding.
Edo Febriansah
Bek kiri Persib Bandung ini, tidak mendapatkan kesempatan bermain pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Brunei Darussalam yang berlangsung dua leg.
Pada pertandingan perdana yang berlangsung di SUGBK, Edo tidak masuk dalam daftar susunan pemain (DSP) dan di leg kedua Brunei Darussalam dia hanya duduk di bangku cadangan. Sehingga, dia wajib untuk meningkatkan performanya jika ingin bertahan di Timnas Indonesia.
Witan Sulaiman
Penampilan winger Persija Jakarta di Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Brunei Darussalam, cukup bagus, dari dua leg dia tampil 45 menit di laga perdana dan bermain penuh di kandang lawan.
Selain itu, Witan menyumbangkan satu gol dan assist, meski begitu dia harus bisa menjaga dan performanya agar kembali menjadi pilihan di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F.
Dendy Sulistyawan
Pemain Bhayangkara FC ini, mendapatkan kesempatan bermain pada dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Brunei Darussalam.
Pada leg pertama, bermain selama 45 menit dan leg kedua 61. Meski demikian, pemain yang bisa bermain di posisi striker dan winger ini harus meningkatkan kemampuannya, agar posisinya di skuad Garuda tetap aman.