INDOSPORT.COM - Laga pekan ke-16 Liga 1 2023/24 antara Persita Tangerang vs Persis Solo menyisahkan kesan negatif. Terjadi keributan antar suporter dan juga para pemain.
Persita berhasil amankan tiga poin pada pertandingan, Minggu (22/10/23) sore. Tim Pendekar Cisadane menang dengan skor 2-1 di Indomilk Arena.
Menariknya, Persita memenangkan laga tanpa mencetak satu gol pun. Dua gol ke gawang Persis adalah gol bunuh diri pemain tim tamu, Alexis Messidoro (‘4 dan ‘25) dan satu-satunya gol Persis dicetak Eky Taufik (‘14).
Terlepas dari hasil pertandingan, keadaan di stadion tidak kondusif. Suporter Persita dan Persis di tribun timur saling serang lewat lemparan batu, bahkan petasan.
Asal mula kericuhan itu diawali dengan aksi saling olok antar kedua kubu suporter. Pendukung tim tamu memanas-manasi tuan rumah lewat kata-kata tak pantas, yang memicu tindakan anarkis.
Keributan pun menjalar hingga di kuar stadion. Hal itu membuat polisi harus bekerja ekstra untuk mengamankan situasi.
Tak hanya itu, di lorong ruang ganti, skuad Persita dan Persis juga terlibat keributan cukup serius. Pemain, staf terlibat aksi saling dorong.
Dari informasi yang didapat INDOSPORT, kabarnya ada staf Persis Solo yang melempar botol ke arah tribun VIP, usai pertandingan. Hal itu yang kemudian memicu keributan serius di lorong ruang ganti.
Dikonfirmasi soal keributan antar pemain di lorong stadion, bek Persis Solo, Rian Miziar mengaku kurang tau awalnya. Tapi, dia dapat informasi, jika ada staf timnya yang melakukan tindakan kurang terpuji.
“Saya kurang tau pastinya, soalnya saya lagi ngobrol sama pak Nyoman (manajer Persita) karena saya pernah di Persita jadi saya saya sangat menghormati rekan-rekan dan keluarga Persita,” bukanya.
“Tapi saya dengar itu bisa terjadi karena katanya ada staf Persis yang lakukan pelemparan. Saya kurang tau itu benar atau tidak, tapi ketika itu terjadi saya atas nama Persis Solo mohon maaf ke Persita,” imbuh bek tengah itu.
“Saya pikir itu perbuatan yang tidak bisa dibenarkan dan tetap salah dan kami tak akan benarkan hal seperti itu terjadi di lorong tadi,” tambah Rian.
Lebih lanjut, pemain 33 tahun itu menyesalkan ada tindakan provokatif dari salah satu pemain muda Persita. Rian mengingatkan agar ke depan, siapa pun harus bersikap profesional.
“Lalu ketika ada pemain muda Persita yang mencoba masuk (ke ruang Persis) saya tahan dan saya marah. Ketika itu terjadi, pemain muda punya prospek yang baik, tapi menunjukan keahlian yang bukan di bidangnya,” tegas Rian.
Buntut dari kejadian tersebut, baik Persita maupun Persis terancam kena denda dan sanksi dari Komdis PSSI. Sebab, sudah ada regulasi yang melarang ada suporter away pada musim ini.
Kemenangan atas Persis tidak membuat Persita beranjak dari peringkat 15 klasemen sementara Liga 1 2023. Tim Ungu Barat kumpulkan 18 poin dari 16 pertandingan.