INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, tengah dilanda musibah bertubi-tubi usai Keluarga Glazer tetap berkuasa dan Sir Bobby Charlton meninggal dunia.
Manchester United sedang dalam fase berjuang untuk kembali bangkit dari keterpurukan mereka karena banyak faktor, seperti performa pemain, Keluarga Glazer, dan Bobby Charlton.
Keluarga Glazer diyakini bakal tetap bertahan di Old Trafford sebagai salah satu pemilik Manchester United. Hal tersebut dikarenakan mereka memilih Sir Jim Ratcliffe sebagai investor baru.
Glazer sendiri selama ini sudah ibarat musuh bebuyutan bagi fans Manchester United. Sebab, mereka dinilai kurang pantas jadi pemimpin.
Pertama, saat keluarga Glazer membeli Manchester United, mereka menggunakan pinjaman yang dijamin oleh aset klub, yang membuat klub tersebut memiliki utang signifikan.
Sejak saat itu, Manchester United terpaksa harus mengurangi dana yang seharusnya digunakan untuk transfer pemain dan investasi lain. Sebab, mereka harus membayar bunga tersebut.
Kedua, Keluarga Glazer dianggap lebih fokus pada bisnis daripada sepak bola. Fans merasa bahwa prioritas Glazer soal finansial terkadang melebihi prioritas untuk keberhasilan di lapangan.
Ketiga, Keluarga Glazer telah mengambil dividen dari klub, yang dianggap "menguras" keuangan klub. Hal ini jelas merupakan tindakan yang merugikan klub dalam jangka panjang.
Keempat, fans merasa bahwa Glazer kurang transparan dalam menjalankan bisnis atau mengambil keputusan apapun. Glazer hampir tidak pernah menjalin komunikasi dengan fans mereka atau menyaksikan pertandingan Setan Merah secara langsung.
Padahal, ESPN melaporkan bahwa Joel Glazer pernah berjanji akan sesering mungkin menyapa publik Old Trafford. Hal itu diungkapkannya pada 2005 yang lalu.
Manchester United sebenarnya pernah menikmati masa kejayaan mereka, tapi saat di era Sir Alex Ferguson. Alex Ferguson sendiri memang merangkap banyak peran selain sebagai pelatih.
Alex Ferguson juga menjadi manajer umum yang ikut andil di bursa transfer dan strategi jangka panjang untuk klub tersebut. Ia pun juga memiliki hubungan yang erat dengan Glazer, dan menjadi perantara antara pemilik dengan fans.
Namun setelah Sir Alex Ferguson resmi meninggalkan klub tersebut, Glazer dinilai hanya memanfaatkan Manchester United untuk bisnis saja, tidak lebih. Hal ini tampaknya bisa terjadi di era Sir Jim Ratcliffe.