INDOSPORT.COM - Keperkasaan Borneo FC terus berlanjut, usai mencatat kemenangan telak dengan skor 3-0 menjamu Persik Kediri pada pekan ke-18 Liga 1 2023/2024.
Hattrick striker asal Argentina, Felipe Cadenazzi pada menit 4, 11 dan 48 menjadi pembeda hasil akhir dalam duel di Stadion Segiri Samarinda, Kamis (2/11/23) itu.
Poin penuh atas Persik membuat tim berjulukan Pesut Etam sukses mempertahankan posisi sebagai pemuncak klasemen Liga 1. Kini mereka mengumpulkan 38 poin.
Sudah pasti, situasi ini membuat Borneo semakin sulit tergeser dari puncak klasemen. Persib Bandung yang berada di urutan kedua mengoleksi 34 angka.
Setidaknya ada 4 statistik penting yang tercatat dalam duel Borneo FC kontra Persik Kediri. Berikut Indosport menyajikannya.
Rekor Tak Terkalahkan
Kemenangan atas Persik Kediri membuat Borneo FC mencatatkan rekor penting selama kiprah mereka mengarungi 18 pekan Liga 1 musim 2023/2024.
Tim Pesut Etam memegang predikat sebagai tim tak terkalahkan dalam 7 laga terakhir sejak dikalahkan Persebaya Surabaya 2-1 (3/9/23).
Periode itu dimulai Borneo FC saat mengalahkan PSS Sleman 1-0 (17/9/23), PSM Makassar 1-0 (25/9/23), Madura United 2-1 (1/10/23) dan Arema FC 1-0 (6/10/23).
Stefano Lilipaly dkk hanya 1 kali ditahan imbang 1-1 oleh Persib Bandung (21/10/23), dan menang lagi atas Dewa United 3-1 (28/10/23) dan Persik Kediri 3-0 (2/11/23).
Secara total, Borneo FC meraup 19 poin (6 kali menang dan 1 imbang). Namun, rekor musim ini masih dipegang Persib Bandung yang tak terkalahkan dalam 11 laga (8 menang dan 3 imbang).
Kekalahan Telak
Persik Kediri mulai akrab menelan kekalahan dengan skor telak dalam mengarungi 18 pekan Liga 1 musim 2023/2024.
Kekalahan telak 0-3 di markas Borneo FC menjadi yang kedua kali dirasakan Tim Macan Putih. Skor serupa pernah dialami Persik saat ditumbangkan Dewa United (21/7/23).
Kekalahan paling telak dicatatkan Persik pada Liga 1 musim 2022/2023. Yaitu saat dilibas Bali United 4 gol tanpa balas (27/8/22) lalu.
Sementara bagi Borneo FC, kemenangan 3-0 atas Persik Kediri jadi skor telak pertama musim ini. Sementara musim lalu, Borneo pernah melibas Persib Bandung 4-1 (7/8/22).
Tim Paling Efektif
Borneo FC tak hanya mempertahankan predikat sebagai tim terbaik dengan memuncaki klasemen Liga 1 dengan 38 poin, pasca mengalahkan Persik Kediri 3-0.
Tim Pesut Etam juga menjadi tim paling efektif dengan mencatat agregat surplus 14 gol (29-15). Catatan ini melampaui Persib Bandung dengan agregat surplus 13 gol (35-22).
Spesialis Hattrick
Borneo FC musim ini juga menjadi tim dengan pemain spesialis mencatat hattrick alias mencetak 3 gol sekaligus dalam satu laga kompetisi.
Dalam kemenangan 3-0 atas Persik Kediri (2/11/23), Felipe Cadenazzi memborong semua gol. Striker asal Argentina itu membobol gawang lawan menit 4, 11 dan 48.
Sebelumnya, Stefano Lilipaly juga menorehkan statistik serupa. Yaitu saat membobol gawang Dewa United menit 24 (penalti), 61 dan 75 dalam kemenangan 3-1 (28/10/23).