In-depth

Profil Tajon Buchanan, Rival Sandy Walsh Calon Pengganti Denzel Dumfries di Inter Milan

Jumat, 3 November 2023 14:15 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Instagram@tajonbuchanan
Tajon Buchanan pemain Club Brugge. (Foto: Instagram@tajonbuchanan) Copyright: © Instagram@tajonbuchanan
Tajon Buchanan pemain Club Brugge. (Foto: Instagram@tajonbuchanan)
Tajon Buchanan Bermimpi Main di Inter Milan

Tajon Buchanan lahir di Brampton, Ontario, Kanada pada tanggal 8 Februari 1999. Saat ini usianya menginjak 24 tahun.

Sebelum membela Club Brugge sejak Januari 2022, Buchanan meniti karier sepak bola bersama sejumlah tim asal Kanada dan Amerika Serikat (MLS).

Awalnya dia adalah anggota tim sepak bola kampus Syracuse Orange, dan baru merumput di liga sepak bola profesional bersama New England Revolution pada 2019.

Selama tiga musim di kasta teratas Liga Amerika Serikat, pemain 24 tahun tersebut mampu mencetak masing-masing 10 gol dan assists dari 57 pertandingan.

Dilansir dari laman Transfermarkt, disebutkan bahwa Tajon Buchanan berposisi asli sebagai wing back kanan, posisi yang sama dengan Denzel Dumfries.

Di Liga Belgia musim ini, Tajon Buchanan sudah bermain dalam 15 laga dengan torehan 3 gol dan 2 assist di berbagai ajang baik sebagai wing back maupun winger kiri.

Sementara di level timnas, dirinya mampu mencetak 4 gol dari 33 pertandingan buat Timnas Kanada. Berkat pencapaian tersebut, Tajon Buchanan diganjar penghargaan CONCACAF Gold Cup Young Player Award tahun 2021 serta Canadian Youth International Player of the Year 2020.

Melansir dari laman Opta, disebutkan bahwa Tajon Buchanan mampu catatkan total 26 drible sepanjang gelaran Piala Dunia 2022 lalu.

Torehan tersebut membuat Tajon Buchanan berada di belakang beberapa pemain top, seperti Hirving Lozano, Christian Pulisic, Kylian Mbappe, hingga Lionel Messi.

Beberapa waktu lalu, Tajon Buchanan sempat mengutarakan keinginannya untuk membela Inter Milan karena klub Liga Italia itu menjadi impiannya sejak lama.

“Tentu saja, semua tahu rumor yang ada. Apapun langkah saya selanjutnya, di Brugge atau tidak, saya akan melihat apa yang terjadi,” ujar Buchanan dikutip dari Foot Mercato, Minggu (18/06/23)

“Tentunya Inter Milan adalah klub besar, klub penuh sejarah. Jadi ketika Anda kecil, Anda mendengar soal Inter. Tentu Anda bermimpi bermain di klub seperti itu,” lanjutnya.

Pengakuan Buchanan ini pun membuat pintu negosiasi terbuka bagi Inter untuk memboyongnya ke Giuseppe Meazza di musim panas 2023 ini.

Namun apakah Inter Milan mau menebus Tajon Buchanan senilai 20 juta euro, angka yang diminta Club Brugge untuk para peminat sang pemain? Layak untuk dinantikan.