INDOSPORT.COM - Inter Milan memang menang 1-2 dalam lawatan ke markas Atalanta pada lanjutan Liga Italia (Serie A) 2023/2024, Minggu (05/11/23) dini hari WIB.
Hanya saja ada tumbal yang harus dikorbankan yakni Benjamin Pavard. Bek asal Prancis tersebut mengalami cedera parah yang membuatnya tidak bisa menyelesaikan pertandingan.
Pavard digotong dengan tandu keluar lapangan pada menit ke-30 usai bertubrukan dengan Ademola Lookman dan Teun Koopmeiners di kotak penaltinya sendiri.
Sempat dilakukan pemeriksaan apakah eks Bayern Munchen dan Stuttgart itu masih kuat bermain namun pada akhirnya Matteo Darmian dikirim dari bench menggantikannya.
Usai laga Simone Inzaghi selaku pelatih Inter Milan memberi indikasi jika cedera Pavard memang serius.
Ada masalah pada lututnya dan meski sang pemain masih sempat terlihat ikut merayakan gol-gol timnya ke gawang Atalanta, ada kemungkinan instruksi rehat sampai hitungan bulan bakal dijatuhkan dokter pada rekrutan anyar musim ini tersebut.
"Kami masih harus menunggu konfirmasi. Benturan membuat tempurung lutut Benji lepas (dari posisi seharusnya) dan kemudian kembali," beber Inzaghi.
GdS - Pavard suffered a dislocated kneecap which was immediately repaired on the pitch by medical staff. First diagnosis seems to have averted major issues related to cruciate and collateral ligaments. Everything will be confirmed by MRI on Monday. If there's no issue in addition… pic.twitter.com/O7Vmn9ymo9
— FedeNerazzurra (@F_Nerazzurra) November 5, 2023
"Saya pikir kami akan kehilangannya untuk sementara waktu namun dokter yang akan memberikan info detilnya," tambah allenatore 47 tahun tersebut.
Absen lamanya Benjamin Pavard jelas sebuah kerugian besar bagi Inter Milan. Defender tersebut adalah investasi termahal Nerazzurri musim ini dengan harga beli 30 juta Euro.
Permainannya pun sudah mencuri hati para fans meski baru bermain sembilan kali saja lintas ajang di 2023/2024. FBref mencatat jika Pavard per 90 menit punya rataan tekel dan potongan sebanyak 4,0 atau lebih dari pemain manapun di Inter Milan.
Bersama Stefan de Vrij dan Alessandro Bastoni, ia membentuk trio lini belakang yang sangat padu untuk meringankan beban Yann Sommer di bawah mistar gawang.
Bila harus absen lama, maka Inter Milan sepertinya harus turun ke pasar lagi dan mendatangkan penggantinya pada bursa transfer musim dingin 2-24 nanti. Berikut adalah sejumlah opsi yang menurut kami realistis untuk direkrut.