INDOSPORT.COM - Meski belum resmi menjadi co-owner Manchester United, Sir Jim Ratcliffe sudah mulai menyusun rencana rebuild raksasa Liga Inggris (Premier League) itu.
Salah satunya adalah perekrutan mantan petinggi Juventus dan Paris Saint-Germain, Jean-Claude Blanc, untuk posisi CEO.
Dilansir dari Scott Saunders dan Graeme Bailey per Rabu (08/11/23) hari ini, Blanc adalah salah satu figur yang masuk dalam proyeksi direksi Manchester United di bawah rezim Ratcliffe.
Nantinya ia akan menggantikan CEO saat ini, Richard Arnold, yang sudah mengisi posisi tersebut dalam setahun terakhir.
Blanc punya resume yang luar biasa dalam mengurus klub sepakbola di balik layar.
Contohnya Juventus yang ia singgahi pada 2006 sampai 2011 silam meski tidak sepenuhnya menjadi CEO. Blanc membantu proses kebangkitan Bianconeri akibat skandal Calciopoli atau pengaturan skor.
Situasinya tidak main-main. Juventus harus turun ke divisi kedua Liga Italia dan kehilangan banyak pemain bintangnya. Perlahan reputasi dibangun kembali dan akhirnya sukses domestik bisa diraih lagi sejak 2011/2012.
Sedangkan di PSG, Jean-Claude Blanc bertugas lebih lama lagi yakni 11 tahun dari 2011 sampai 2022 dan menjadi katalis sukses klub tersebut di bawa kepemilikan Qatar. Kinerjanya membantu Les Parisiens meraih 20 trofi dalam jangka waktu tersebut.
Sejak Desember 2022, pria asal Prancis berusia 60 tahun itu belum terjun lagi di sepakbola melainkan bekerja untuk INEOS yang merupakan perusahaan terbesar milik Sir Jim Ratcliffe.
Faktor tersebut yang kemudian membawa Blanc difavoritkan untuk menjadi CEO baru Manchester United yang sejak 2012/2013 belum menjuarai lagi Liga Inggris.