INDOSPORT.COM - Kim Ki-su sudah resmi berseragam PSMS Medan beberapa hari lalu. Sang stopper anyar dari Korea Selatan ini pun menyampaikan harapannya bersama klub berjuluk Ayam Kinantan ini.
Pemain berpostur jangkung 190 cm yang terakhir bermain dengan klub Liga 3 Korea, Ulsan Citizen ini mengaku sudah tak sabar ingin main pada debutnya di Liga Indonesia.
Di mana, PSMS akan melakoni laga perdana putaran kedua babak pendahuluan atau laga ketujuh Grup 1 Liga 2 2023/2024 dalam laga bertajuk derby Sumatra Utara (Sumut) kontra Sada Sumut FC.
Duel tersebut akan tersaji di Stadion Teladan, Medan pada, Sabtu (11/11/23) esok. Khusus bagi Sada Sumut, itu merupakan laga kedelapan mereka di Liga 2 musim ini.
Diterjemahkan dari berbahasa Korea, bahkan pemain 28 tahun itu mengaku sangat terhormat bisa berseragam PSMS sebagai klub pertamanya dalam berkarier di Liga Indonesia.
"Saya merasa sangat terhormat bisa bersama PSMS, datang sebagai pemain yang dikontrak. Hari Sabtu ini saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk bermain sebaik mungkin di pertandingan dan tentunya untuk membawa kemenangan bagi tim," ujarnya kepada awak media, Rabu (08/11/23).
Lebih lanjut, pemain yang pernah berseragam klub Liga 1 Korea, Suwon FC ini mengaku materi pemain PSMS saat ini sudah layak untuk meraih tiket promosi ke Liga 1 musim depan.
Apalagi, menurutnya, diperkuat materi pemain lokal yang ada plus striker asal Kolombia, Jose Adolfo Valencia, Kim merasa tercapainya target PSMS itu bukan isapan jempol belaka.
"Saya telah berlatih dengan para pemain selama beberapa hari dan saya pikir kami adalah tim yang cukup baik untuk bertarung ke Liga 1 Indonesia," ucap mantan pemain Timnas Korea Selatan U-19 itu.
"Saya pikir saya dapat melihat bahwa (Jose) Valencia adalah pemain yang cukup baik. Jadi saya pikir kami akan berada di sana (Liga 1), setelah melakukan yang terbaik kami dapat mencapainya," pungkas Kim.
Sementara itu, nahkoda PSMS, Miftahudin Mukson mengaku bersyukur para pemain baru khususnya dua legiun asing, sudah cukup memahami materi latihan taktikal yang dia berikan.
"Alhamdulillah dari awal mereka datang kita coba latihan pertama sampai tadi taktikal semua berjalan dengan lancar dan pemahaman akan taktik sangat cepat," ucap pelatih 50 tahun itu.