Ini Penilaian Indra Sjafri atas Debut Berujung 1 Poin Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Indra Sjafri juga mengakui bahwa dirinya sempat nervous menyambut kiprah Timnas Indonesia U-17 yang akhirnya berlaga di level Piala Dunia U-17.
Ini merupakan cita-cita semua masyarakat Indonesia yang memang memimpikan Tim Merah Putih berlaga di ajang kelas dunia.
Sehingga, cukup wajar jika semua orang mengalami nervous, termasuk para pemain, tim pelatih hingga dia sendiri selaku direktur teknik timnas.
"Ini pertandingan yang levelnya dunia. Tim-tim yang hadir di sini (Indonesia) berstatus tim terbaik semua," beber Indra Sjafri.
"Mereka masuk melalui jalur babak kualifikasi. Sementara kami masuk (ke babak putaran final) karena status tuan rumah," katanya.
Kendati demikian, dia akhirnya lega setelah melihat performa anak asuh Bima Sakti saat melawan Ekuador, yang memaksa kedua tim berbagi satu poin.
"Mereka hanya teruji 7 kali melawan tim-tim di Jerman (dalam uji coba). Sedangkan 23 tim lainnya lolos ke sini karena melalui jalur kualifikasi," ungkap dia.
"Jadi kami minta tolong anak-anak ini diangkat (mentalnya) jangan dibebani target tinggi. Karena mereka masih usia di bawah 17 tahun," pungkas eks pelatih Timnas U-19 itu.