INDOSPORT.COM - Gelaran Meiji Yasuda J2 League 2023 sudah menyelesaikan babak liga pada akhir pekan lalu, Minggu (12/11/23).
Hasilnya, dua tim memastikan diri promosi ke kasta teratas Liga Jepang alias Meiji Yasuda J1 League musim depan. Sedangkan satu tiket promosi sisanya masih akan diperebutkan tim-tim lain di babak playoff promosi.
Sebelum pekan terakhir bergulir, Machida Zelvia sudah memastikan diri sebagai juara J2 League musim ini.
Berada 30 kilometer di sebelah barat pusat Kota Tokyo, Kota Machida dijuluki "Brazil of Tokyo" karena kecintaan masyarakat setempat kepada sepak bola.
Kini, kebanggaan itu akan semakin menggema dengan promosinya Machida Zelvia ke kasta teratas liga Negeri Sakura.
Dibentuk pada 1989 dan sudah bermain di J2 League dalam delapan musim terakhir, Machida Zalvia memang tampil luar biasa musim ini.
Dari 42 laga, Machida Zelvia meraih 87 poin, unggul 12 angka dari pesaing terdekat di peringkat kedua, menunjukkan betapa mendominasinya mereka musim ini.
Dinakhodai mantan pelatih tim SMA, Go Kuroda, Machida Zelvia berhasil jadi juara J2 League, gelar prestisius pertama klub sepanjang masa.
Di lini depan, Erik asal Brasil jadi andalan utama dengan mencetak 18 gol sepanjang musim, hanya kalah lima gol dari top skor J2 League, Juanma Delgado (V-Varen Nagasaki).
Sedangkan pemain Jepang berdarah Amerika Serikat, William Popp, hampir tak tertembus di bawah mistar gawang, meraih 11 nirbobol sepanjang musim.
Siapa yang menemani Machida Zelvia untuk mendapat tiket promosi langsung ke J1 League baru ditentukan di pekan terakhir.
Jubilo Iwata yang baru semusim di J2 League, langsung memastikan diri kembali ke J1 League musim depan.
Jubilo mengumpulkan 75 poin, sama dengan Tokyo Verdy di peringkat ketiga, namun unggul selisih gol +30 berbanding +26.
Sebenarnya, Jubilo Iwata memasuki pekan terakhir di peringkat ketiga di belakang Shimizu S-Pulse berselisih satu poin.
Bahkan, Jubilo sempat tertinggal 0-1 terlebih dahulu dari Tochigi SC di laga terakhir, sebelum menyamakan kedudukan jadi 1-1 sesaat sebelum turun minum.
Masaya Matsumoto akhirnya keluar sebagai pahlawan dengan golnya pada babak kedua, dengan di pertandingan lain Shimizu S-Pulse hanya bermain imbang 1-1 di kandang Mito Hollyhock.
Jubilo Iwata punya sejarah panjang nan membanggakan di J1 League, sempat bermain di kasta teratas secara beruntun pada 1994 sampai 2013, tiga kali meraih gelar juara (1997, 1999, 2002). Selain itu, mereka juga pernah dua kali juara J.League Cup dan sekali juara Piala Kaisar.
Jika dua tiket promosi sudah ada yang memiliki, tidak begitu dengan tiket promosi ketiga. Empat tim di posisi tiga sampai enam akan berjuang di laga promosi playoff memperebutkan satu tiket ke J1 League.
Klub yang diperkuat oleh Pratama Arhan yakni Tokyo Verdy yang berada di peringkat ketiga akan melawan tim peringkat keenam, JEF United Chiba, sedangkan tim peringkat empat dan lima juga akan saling berhadapan, Shimizu S-Pulse dan Montedio Yamagata, di babak semifinal playoff.
Pemenang semifinal akan bertemu di final untuk memperebutkan satu tiket promosi. Andai laga berakhir imbang, tim dengan posisi liga lebih baik akan otomatis dianggap sebagai pemenang.
Selamat datang di J1 League, Machida Zelvia dan Jubilo Iwata! Siapa yang akan menyusul?