Sepak Terjang Jean Claude Blanc, Eks Juventus dan PSG yang Siap Bawa Man United Berjaya Lagi
Kiprah Jean Claude Blanc di sepak bola bermula pada tahun 2000 an, tepatnya pada 2009. Saat itu Juventus menunjuknya sebagai Chairman pasca tersandung kasus Calciopoli.
Dalam jangka waktu setahun saja, Blanc kemudian beralih posisi menjadi General Manager dan kemudian menjadi CEO pada 2010.
Dalam tugasnya sebagai CEO, Blanc memiliki tiga tugas seperti membangun tim, meningkatkan keuangan klub, dan terlibat dalam proyek stadion.
Dalam tugasnya itu, ia berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik seperti merekrut bintang dan memperbaiki buku keuangan Juventus yang menurutnya kala itu terlalu boros.
Dari sana, Blanc berhasil membuat Juventus menjadi tim dengan penghasilan terbesar di Liga Italia. Salah satu kuncinya adalah berkat stadion baru.
Di Italia, setiap klub sulit membangun stadion sendiri. Tapi Blanc merasa stadion yang bisa dikelola sendiri merupakan sumber pendapatan terbesar bagi klub.
Pada 2011, Blanc pun hengkang dari Juventus dan meninggalkan warisan besar yang membuat Juventus bisa meraih Scudetto secara beruntun.
Usai pergi dari Juventus, Blanc kembali ke Prancis di mana ia menjabat sebagai General Manager dan Marketing Executive di PSG.
Sama seperti saat di Juventus, di PSG ia berhasil membawa klub itu menjadi juara di dalam dan luar lapangan, terutama soal citra Les Parisiens.
Ia berhasil membuat citra PSG mendunia dan berkolaborasi dengan merk-merk besar seperti Air Jordan, Bape, Hublot, dan Dior.
Barulah pada 2022, Blanc angkat kaki dari PSG dan bergabung INEOS Sport sebagai CEO. Kiprahnya itu yang membuat Sir Jim Ratcliffe percaya akan sosoknya menjabat CEO Man United.