INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Senegal U-17, Dia Sarigne, memuji kualitas lapangan Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, yang menjadi venue pertandingan babak penyisihan Grup D Piala Dunia U-17 2023.
Menurut Sarigne, saat diguyur hujan kondisi lapangan Stadion Si Jalak Harupat tidak tergenang air, bahkan laju bola tetap cepat. Sehingga, cukup menyulitkan bagi anak asuhnya saat mengontrol bola.
Selain itu, Timnas Senegal jarang bermain saat cuaca hujan, meski begitu Sarigne menegaskan jika lapangan Stadion Si Jalak Harupat memiliki kualitas yang bagus.
"Sangat sulit bagi pemain karena bola berjalan dengan cepat (saat hujan). Kalian tahu, di Senegal hanya tiga bulan ada hujan, tapi kalian punya stadion yang bagus. Ini seperti waktu musim panas bagi kami," ujar Sarigne.
Sarigne mengaku, sebelum digelarnya Piala Dunia U-17 2023, dia sempat menantu kondisi Stadion Si Jalak Harupat. Menurutnya, kualitas Stadion milik pemerintah Kabupaten Bandung ini mengalami peningkatan.
Sehingga, pelatih Senegal ini memuji kerja keras yang dilakukan oleh berbagai pihak yang sudah membuat Stadion Si Jalak Harupat menjadi lebih bagus.
"Saya pernah kesini sekali untuk memantau dan saya pikir mereka bekerja keras agar stadion ini menjadi sangat bagus. saya pikir mereka mengubah lapangan dengan sangat baik," jelasnya.
Sementara itu, sebelumnya saat Timnas Senegal U-17 menghadapi Timnas Polandia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (14/11/23), pertandingan sempat dihentikan saat memasuki menit 38'.
Wasit Al Ali Omar, terpaksa menghentikan sementara pertandingan yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (14/11/2024), karena faktor cuaca.
Sebelum menghentikan pertandingan, awan hitam terlihat menyelimuti sekitar Stadion Si Jalak Harupat, selain itu sesekali suara petir terdengar.