INDOSPORT.COM - Apa kabar Kai Boham? Pemain diaspora asal Belanda yang gagal bermain di Piala Dunia U-20, dan sampai kini ia masih ambisius ingin membela Timnas Indonesia.
Jauh sebelum Piala Dunia U-20 gagal digelar di Indonesia, pelatih Shin Tae-yong sempat memanggil sejumlah pemain keturunan ke Senayan untuk unjuk kebolehan bermain.
Tiga nama diaspora yang mencuri perhatian kala itu adalah Kai Boham, Jim Croque, dan Max Christoffel. Trio pemain keturunan Indonesia-Belanda ini bergabung di TC Timnas Indonesia U-19.
Setelah sempat mengikuti pemusatan latihan di Prancis, Kai Boham dkk datang langsung ke Senayan pada Juni 2022, untuk melanjutkan seleksi dan bonding dengan penggawa Timnas.
Ketika berbincang dengan konten kreator Yussa Nugraha, Kai Boham menyebutkan salah satu pengalaman terbaiknya adalah saat berseragam Timnas Indonesia U-19.
"TC di Prancis berjalan lancar. Kita datang di Prancis hari Kamis, Jumat ada satu kali latihan di luar, latihannya jogging, dan hari Sabtu kita ada pertandingan," cerita Kai Boham.
"Pada pertandingan itu, saya bermain dengan baik, Coach Shin Tae-yong juga puas dengan performa saya, dan saat itu saya mencetak gol, padahal tidak ada latihan," ucapnya sembari tertawa.
"Satu hari setelah pertandingan, pelatih datang ke saya. Coach Bima (Sakti) bicara pada kita, dia tanya, kalian bisa langsung ikut ke Jakarta juga?"
"Tapi untuk ke sana kan butuh paspor, untuk bisa masuk ke Indonesia, saya belum ada paspor saat itu. Jadi saya harus bikin paspor urgent, untungnya bisa selesai dalam 2 hari."
"Setelah TC di Prancis, Max, Jim, dan saya balik ke Belanda. Kita di Belanda dua hari, setelah itu langsung lanjut ke Indonesia. Itu pengalaman yang sangat istimewa," tutur Boham.