In-depth

3 Pemain Terbaik Liverpool vs Crystal Palace, Alisson Becker Cemerlang

Minggu, 10 Desember 2023 13:20 WIB
Penulis: Agustinus Rosario | Editor:
© REUTERS/Susana Vera
Virgil van Dijk di laga Real Madrid vs Liverpool (16/03/23). (Foto: REUTERS/Susana Vera) Copyright: © REUTERS/Susana Vera
Virgil van Dijk di laga Real Madrid vs Liverpool (16/03/23). (Foto: REUTERS/Susana Vera)
2 Pemain Lainnya

Pemain lain yang layak mendapatkan pujian adalah Virgil van Dijk. Lagi-lagi, sang kapten menunjukkan kapasitasnya sebagai benteng kokoh di jantung pertahanan Liverpool.

Kali ini, kemampuan heading Virgil van Dijk yang di atas rata-rata membantu Liverpool menghalau sederet peluang emas Crystal Palace dari skema bola atas.

Kontribusi Virgil van Dijk saat menyerang mungkin tidak sebesar saat Liverpool menang 2-0 atas Sheffiled United pada pertengahan pekan lalu, ketika pemain Timnas Belanda tersebut mencetak 1 gol untuk The Reds.

Namun, mengingat Crystal Palace adalah tim dengan kekuatan serangan lebih baik ketimbang Sheffield Unietd, perannya lebih krusial di lini belakang.

Permainan apik Virgil van Dijk turut membuat pemain belia Liverpool, Jarell Quansah, dapat belajar banyak saat diturunkan di posisi bek tengah, yang sejatinya bukan posisi favoritnya.

Pemain terakhir yang layak mendapatkan penghargaan adalah Harvey Elliott, sang pencetak gol kedua Liverpool yang sekaligus memastikan kemenangan The Reds.

Diturunkan menggantikan Darwin Nunez pada menit ke-74, Harvey Elliott langsung nyetel dengan pemain lainnya. Meski posisi asli sang pemain adalah gelandang, Harvey Elliott rupanya tak kesulitan dipasang sebagai ujung tombak.

Kontribusi terbesar sang pemain, selain gol yang dilesakkannya jelang bubar, adalah dalam penguasaan bola. Kehadirannya langsung membuat lini serang Liverpool begitu dinamis dan menarik disaksikan.

Lewat gol pertamanya di Liga Inggris musim ini tersebut, Harvey Elliott kian menegaskan statusnya sebagai sosok supersub bagi Liverpool.

Agaknya, Harvey Elliott akan kembali diandalkan Jurgen Klopp saat serangan Liverpool menemui jalan buntu di pertandingan-pertandingan selanjutnya.