INDOSPORT.COM - Madura United akhirnya keluar dari tekanan besar seiring kemenangan telak 4-1 menjamu Barito Putera di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (10/12/23).
Bagaimana tidak, kemenangan itu jadi yang pertama kali dalam 5 laga terakhir. Selama periode itu, Madura United hanya meraih 1 kali imbang dan 4 kali kalah.
Tak pelak, hasil positif ini bak jadi oase di tengah tekanan suporter tim berjulukan Laskar Sape Kerrab yang haus akan kemenangan alias 3 poin.
"Hasil ini tak bisa lepas dari apa yang kami lakukan selama latihan. Kami bekerja sangat keras selama 2 pekan terakhir," sebut Hugo Gomes Dos Santos Silva.
Jaja, sapaan karib dari playmaker kebangsaan Brasil itu pun turut andil dalam upaya Madura United mengakhiri tren buruk setelah tak pernah menang dalam 5 laga.
Jaja mencetak gol melalui penalti pada menit 66, melengkapi lesakan Malik Risaldi (41), Dalberto Luan Belo (90) dan Francisco Rivera (94).
Aksinya di lini tengah begitu cair selama 90 menit melawan Barito Putera. Beberapa sodorannya juga kerap membahayakan lini pertahanan lawan.
"Kami bisa menang karena kekompakan dalam menjalankan setiap istruksi yang disusun tim pelatih," eks pemain timnas Brasil U-17 itu menjabarkan.
Jaja pun melakukan selebrasi yang tidak seperti biasanya. Usai membobol gawang Barito Putera, dia berjalan mundur layaknya selebrasi Luiz Marcelo Morais atau Lulinha.
"Lulinha teman baik saya. Kami sempat tak berpikir bagaimana dia keluar dari Madura United. Saya yakin dia sukses di luar sana," tandas Jaja.
Peluang 4 Besar
Kemenangan 4-1 atas Barito Putera langsung membuat Madura United membuka peluang lebih besar lagi untuk memperebutkan satu tiket ke babak championship.
Tim berjulukan Laskar Sape Kerrab kini berada di peringkat 5 klasemen Liga 1 dengan 34 poin, terpaut 3 angka dari PSIS Semarang di 4 besar.
Sehingga, 12 pekan tersisa bakal menjadi laga final bagi anak asuh Mauricio Souza. Setidaknya, masih ada puluhan poin yang bisa diupayakan.
"Kami akan kerja keras sampai akhir kompetisi untuk bisa menembus kembali ke posisi 4 besar klasemen," ungkap playmkaker berusia 28 tahun tersebut.
"Puji Tuhan kami meraih kemenangan untuk bisa membantu tim ke sana lagi. Saya pikir dengan fokus per laga, kami bisa mencapai 4 besar," tambah Jaja.
Sebelumnya, Madura United bahkan konsisten memuncaki klasemen Liga 1 berkat rentetan hasil bagus. Masa itu dilalui selama 8 pekan beruntun di putaran pertama.
Sayang, performa yang tak konsisten membuat Madura United kehilangan posisi itu. Borneo FC yang mengalahkan mereka, kini menjadi pemimpin klasemen.
Sedangkan jarak poin dengan tim penghuni 4 besar juga tak jauh. Borneo FC memuncaki klasemen dengan 48 poin, disusul Bali United (40), Persib Bandung (39) dan PSIS Semarang (37).