Liga Italia

3 Pemain Terbaik laga AC Milan vs Monza, Jan-Carlo Simic Ciamik!

Senin, 18 Desember 2023 15:24 WIB
Penulis: Agustinus Rosario | Editor: Prio Hari Kristanto
© acmilan
Pemain AC Milan, Tijjani Reijnders saat menguasai bola pada laga Serie A Italia antara Bologna FC dan AC Milan di Stadio Renato Dall'Ara, Selasa (22/08/23). (Foto: acmilan) Copyright: © acmilan
Pemain AC Milan, Tijjani Reijnders saat menguasai bola pada laga Serie A Italia antara Bologna FC dan AC Milan di Stadio Renato Dall'Ara, Selasa (22/08/23). (Foto: acmilan)
2 Pemain Lainnya

Pemain lain yang layak diberikan apresiasi adalah Jan-Carlo Simic. Pencetak gol kedua AC Milan ini menunjukkan penampilan yang terlampau matang bagi pemain yang masih berusia 18 tahun.

Diturunkan menggantikan Tomasso Pobega pada menit ke-24, Jan-Carlo Simic tak menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan Stefano Pioli kepadanya.

Tak hanya piawai mengawal pertahanan, Jan-Carlo Simic membuktikan bahwa dirinya juga punya kemampuan menyerang sama bagusnya.

Akun @acmilandata bahkan menyebut pemain Timnas Serbia U-19 tersebut adalah pemain termuda ketiga dalam sejarah AC Milan yang mampu mencetak gol di era tiga poin per kemenangan.

Jan-Carlo Simic, yang mencetak gol di usia 18 tahun 229 hari, hanya kalah muda dari Alberto Paloschi dan Alexandre Pato.

Nama berikutnya yang patut diacungi jempol adalah Ismael Bennacer. Pemain yang absen lama akibat cedera tersebut mulai menunjukkan daya magisnya dalam laga melawan Monza.

Masuk menggantikan Ruben Loftus-Cheek pada menit ke-67, Ismael Bennacer langsung nyetel dan menunjukkan apa yang selama ini menjadi kelebihannya.

Ismael Bennacer menampilkan penguasaan bola yang cukup bagus, ikut memberikan tekanan kepada lawan, serta mengirim umpan-umpan manis. Ia bahkan turut mengkreasi gol ketiga yang dicetak oleh Noah Okafor.

Jelas, pemain berusia 26 tahun tersebut belum cukup fit untuk bermain 90 menit. Namun, perkembangannya usai sembuh dari cedera cukup menjanjikan.

Stefano Pioli pun dipastikan akan menyambut tahun baru dengan barisan lini tengah yang kian matang dengan kembalinya Ismael Bennacer.