x

10 Transfer Sukses La Liga Musim 2014/15

Senin, 25 Mei 2015 11:02 WIB
Editor: Ramadhan

Kestabilan dan kesuksesan sebuah tim dalam satu musim tak lepas dari kebijakan transfer yang dilakukan pihak klub. Mendatangkan sejumlah pemain baru bukan hanya menambah kekuatan tim, tapi juga akan memberikan pengaruh pada kelangsungan tim ke depan.

Kejelian dalam mendatangkan pemain harus diprioritaskan, karena tak menutup kemungkinan pemain anyar yang dibeli justru tak memberikan kontribusi apa pun untuk klub.

Namun, pemain macam Luis Suarez yang didatangkan Barcelona dari Liverpool awal musim lalu, benar-benar membuat El Barca sukses. Terbukti, meski tak bermain dalam sejumlah laga awal Barcelona karena menjalani hukuman, El Pistolero justru membawa Barcelona meraih titel La Liga dengan sumbangsih gol-golnya.

Siapa saja pemain lain yang masuk dalam kategori transfer sukses di La Liga untuk musim 2014/15. Berikut INDOSPORT akan mengulasnya.


1. Antoine Griezmann

Salah satu nama terpanas di sepakbola Spanyol dan Eropa musim ini tentu seorang Antoine Griezmann. Setelah menjalani musim 2013/14 dengan gemilang bersama Real Sociedad, Atletico Madrid akhirnya berhasil membelinya dengan harga 30juta Euro.

Dan sejak itu, Griezmann menunjukkan kelasnya. Ia pun sukses mencetak 25 gol bersama Atletico di semua kompetisi musim ini. Simeone telah menyesuaikan peran Griezmann dengan posisi yang lebih sentral musim ini. Simeone paham betul potensi Griezmann yang memiliki kecepatan.


2. Toni Kroos

Sebagian besar publik sepakbola tentu hanya melihat sisi penyerangan Madrid yang kuat karena diisi oleh Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale. Namun, Toni Kroos muncul sebagai pemain yang berhasil di Santiago Bernabeu musim ini.

Setelah tiba di Madrid dengan harga 30juta Euro, gelandang timnas Jerman ini telah menjadi jantung di lini tengah Los Blancos. Kroos menjalankan tugas melakukan serangan dan bertahan dengan baik.

Selain itu, Kroos juga telah membawa Madrid seimbang secara permainan berkat kemahirannya dalam merancang passing. Tak hanya itu, Kroos juga merupakan seorang penembak jitu.

Pemain berusia 25 tahun ini telah memainkan 55 pertandingan di semua kompetisi bersama Madrid di musim debutnya. Peran regulernya itulah yang membuat Kroos kini menjadi pemain yang tak tergantikan di lini tengah tim asuhan Carlo Ancelotti.


3. Jan Oblak

Setelah Thibaut Courtois memutuskan kembali ke Chelsea, Jan Oblak menjadi ospi utama untuk mengisi posisi penjaga gawang Atletico Madrid. Oblak menghabiskan sebagian besar karirnya di klub lemah Portugal,

Atletico mendatangkan Oblak dari Benfica dengan banderol hanya 16juta Euro, Oblak menjadi nama besar berikutnya di posisi kiper setelah musim debutnya di Spanyol. Usai memulai musim pertamanya sebagai pelapis Miguel Moya, ia perlahan mulai mendapatkan kepercayaan Simeone.

Sejak Maret, kiper berusia 22 tahun ini telah mencatatkan 7 clean sheet dalam 12 pertandingan terakhirnya. Refleks hebat Oblak dalam mengantisipasi terjadinya gol membuatnya terus berkembang dari minggu ke minggu. Jika terus berkembang pada tingkat ini, Oblak akan memainkan peran besar bagi Atletico dalam waktu dekat.


4. Luciano Vietto

Keputusan Villarreal mendatangkan Luciano Vietto dari Racing Club dengan harga 5,5juta Euro benar-benar membuat Villarreal lebih kuat dalam sisi serangan. Striker asal Argentina itu berhasil mencetak 20 gol bersama Villarreal di semua kompetisi musim ini.

Vietto memilik kecepatan serta kemampuan untuk menemukan ruang di dalam kotak penalti. Ia juga memiliki finishing touch yang baik. Berkat kontribusinya musim ini, Villarreal berhasil finish di posisi ke-6 dan akan tampil di kompetisi Liga Europa musim depan.

Dengan usia yang barui menginjak 21 tahun, publik sepakbola mungkin akan melihat Sergio Aguero berikutnya.


5. Ivan Rakitic

Ivan Rakitic tampil sebagai pemain yang mejalani musim yang gemilang pada 2013/14 lalu. bersama Sevilla, pemain berdarah Kroasia ini berhasil membawa Sevilla meraih gelar Liga Europa 2013/14.

Bersama Sevilla, Rakitic telah mencetak 15 gol dan 13 assist di semua kompetisi. Atas penampilan cemerlangnya itulah akhirnya Barcelona membeli sang gelandang dengan banderol 18juta Euro.

Rakitic digadang-gadang akan menggantikan peran Xavi Hernandez yang sudah mulai menua. Ia pun membuktikan bahwa ia adalah aset penting di lini tengah Barcelona. Rakitic sukses memainkan peran sebagai penghubung utama antara serangan dan pertahanan.

Rakitic pun sukses mencetak 7 gol dan 10 assist di semua kompetisi bersama Barcelona untuk musim pertamanya sekaligus mengantarkan El Barca meraih gelar La Liga dan berpeluang meraih treble winners.


6. Mario Mandzukic

Setelah mendapatkan ejekan karena hengkang dari Bayern Muenchen musim panas lalu, rasanya Mandzukic akan mengalami masa-masa sulit di klub barunya karena tak akan ada lagi pemain yang membantunya dalam menyerang seperti Robben dan Ribery.

Namun, striker timnas Kroasia ini berhasil membungkam orang-orang yang meragukan kapasitasnya. Mandzukic berhasil mencetak 20 gol di musim pertamanya bersama Atletico Madrid.

Atletico membelinya dari Muenchen seharga 22juta Euro, Mandzukic terbukti berhasil menjalankan skema yang diterapkan Diego Simeone.

Mandzukic muncul sebagai pengganti yang layak bagi Diego Costa yang hengkang ke Chelsea. Pemilik nomor 9 Atletico ini sanggup mencetak gol di Piala Super Spanyol sekaligus membawa Atletico meraih satu-satunya trofi musim ini.


7. Jonathas

Jonathas mungkin salah satu pemain yang paling diremehkan di pentas La Liga musim ini, selain itu Jonathas bukanlah pemain yang populer di Spanyol.

Musim ini, Jonathas berhasil mencetak 14 gol di La Liga dan 7 assist untuk Elche musim ini. Pemain internasional Brasil ini menjelma sebagai pahlawan bagi Elche dan penyelamat karena tanpa usahanya, Elche yang baru dipromosikan mungkin akan berada di zona degradasi.

Kini, Elche berhasil duduk manis di posisi ke-13 klasemen La Liga. Meski Jonathas hanya berstatus sebagai pemain pinjaman dari Pescara yang bermain di pentas Serie B Italia, kemungkinan besar Elche akan mempermanenkan jasa Jonathas bersama Elche.


8. Shkodran Mustafi

Shkodran Mustafi tampil mengesankan di musim debutnya bersama Valencia. Dibeli dari Sampdoria dengan harga hanya 8juta Euro, Mustafi berhasil membawa Valencia tampil kembali ke Liga Champions musim depan.

Mustafi memiliki kecepatan yang mengesankan dan keterampilan secara teknik dari posisi bek tengah juga mengantarkan gaya baru dan pertahanan yang sangat efektif. Dengan usia yang masih 23 tahun, Mustafi masih memiliki banyak waktu untuk berkembang dan menjadi salah satu pemain terbaik di Spanyol.


9. Claudio Bravo

Barcelona awalnya sangat sulit untuk mencari pengganti Victor Valdes yang memilih pergi dari Camp Nou akhir musim kemarin. Namun, keputusan El Barca mendatangkan Claudio Bravo dari Real Sociedad terbukti tak salah.

Claudio Bravo sukses mengakhiri musim 2014/15 dengan raihan gelar La Liga dan trofi Zamora. Bravo sukses mencatatkan 23 cleansheets bersama Barcelona sepanjang musim ini.

Tak hanya itu, Bravo juga sukses membawa Barcelona menjadi tim dengan jumlah kebobolan palign sedikit di La Liga dengan hanya kebobolan 21 gol sepanjang 1 musim kompetisi.


10. Luis Suarez

Tak ada yang bisa menyangkal bahwa Luis Suarez adalah salah satu pemain terbaik yang pernah menginjak lapangan sepakbola.

Setelah Barcelona mendatangkannya pada awal musim dalam transfer yang kontroversial dengan banderol 94juta Euro, Suarez justru mengawali musim yang suram karena harus absen di beberapa laga akibat menjalani hukuman larangan bertanding hingga November 2014.

Tapi, saat selesai menjalani hukuman tersebut, Suarez benar-benar merevolusi Barcelona. Gaya ledaknya telah membuat El Barca lebih kuat dalam menyerang.

Suarez sukses mencetak 16 gol dan 17 assist di pentas La Liga musim ini. Di semua kompetisi, Suarez sudah menorehkan 24 gol dan 23 assist. Tak hanya itu, Suarez berhasil melengkapi trio MSN (Messi, Suarez, Neymar) dengan gelontoran gol-golnya di beberapa laga besar Barcelona musim ini.

Ivan RakiticMario MandzukicAntoine GriezmannLaLiga SpanyolLuis SuarezToni KroosClaudio BravoJonathasLuciano ViettoJan OblakShkodran Mustafi

Berita Terkini