Mahrez Tentukan Pilihan antara Barcelona atau Arsenal

Pemain asal Aljazair ini memang diminati banyak klub elite Eropa setelah dirinya menjadi salah satu sosok yang memiliki peranan penting untuk memberikan gelar juara Liga Primer Inggris bagi Leicester City di musim 2015/16 lalu.

Adalah Arsenal dan Barcelona menjadi klub yang paling sering-sering dikaitkan dengan Mahrez untuk dapat menjadi klub masa depannya, termasuk di musim 2017/18 nanti.

Meski demikian, pemain berusia 26 tahun ini menekankan jika ketertarikan kedua klub tersebut terhadap dirinya hanyalah sebatas rumor, karena tidak ada tawaran secara resmi baik dari The Gunners maupun Blaugrana.

“Ada perbedaan yang cukup besar antara tawaran langsung dengan kabar spekulasi, jadi sampai sejauh ini belum ada penawaran apapun,” jelas Mahrez kepada Elheddaf.

Kendati demikian, Mahrez pun akhirnya kini telah menentukan klub yang akan dibelanya pada musim 2017/18 mendatang. Ia lebih memilih untuk bertahan bersama The Foxes setidaknya selama satu tahun lagi.

“Ketua dan saya telah sepakat, jika saya akan bertahan satu lagi di klub dan setelah itu dia akan membiarkan saya pergi pada akhir musim ini. Tapi sebenarnya, saya kira sekarang ini saat yang tepat bagi saya untuk pergi, karena saya telah mengalami banyak hal di klub ini,” tambahnya.

Riyad Mahrez didatangkan Leicester City pada pertengahan musim 2013/14 atau tepatnya pada bulan Januari 2014 dari klub kecil asal Prancis, Le Havre dengan bayaran senilai 560 ribu poundsterling atau lebih dari Rp9,4 miliar.

Selama tiga tahun lebih membela The Foxes, Mahrez turut menyumbangkan gelar Championship yang juga sekaligus membawa timnya lolos ke Liga Primer Inggris pada musim 2014/15.

Pada musim 2015/16, Mahrez mampu berperan memberikan gelar Liga Primer Inggris yang membuat dunia sepakbola menjadi gempar. Hal itulah yang membuat dirinya banyak diminati oleh banyak klub elite Eropa.