Latihan di Gym Bikin Pemain Liga Primer Inggris Bermain Lebih Baik, Mitos atau Fakta?

Nick Grantham, merupakan seorang penulis buku dan juga ahli dalam bidang kebugaran dan olah tubuh menjelaskan manfaat olahraga gym bagi pesepakbola Liga Primer Inggris. Nick sempat menulis sebuah buku berjudul 'The Strength & Conditioning Bible: How to train like a pro athlete' untuk menjelaskan hal itu.

Biasanya, seseorang akan mengalami masa pemulihan hingga satu minggu setelah melakukan 1 sesi latihan di gym. Tetapi bagi seorang atlet atau pesepakbola profesional, latihan dalam gym biasanya dilakukan sebanyak 2 hingga 3 kali sesi dalam satu pekan untuk menjaga kebugaran mereka.

Melakukan olahraga di dalam gym, tentu membuat seseorang menjadi lebih kuat karena melakukan angkat berat dan gerakan lainnya. Namun, kira-kira latihan seperti apa yang dibutuhkan oleh pesepakbola? Dan benarkah hal tersebut akan berdampak pada penampilan sang pemain?

Berikut ini, INDOSPORT akan merangkum pendapat dari sang ahli, Nick Grantham tentang memaksimalkan program latihan di gym yang cocok untuk dilakukan pesepakbola, dilansir dari FourFourTwo Internasional.

- Apakah latihan yang dilakukan tunggal, atau gerakan kombinasi?

Otot sejatinya bergerak secara berbarengan dan bukan sendiri-sendiri. Ketika Anda melakukan gerakan tackle atau menendang bola, beberapa otot di dalam tubuh akan bereaksi. Jika dikaitkan dengan latihan di gym, maka sebaiknya Anda melatih otot dengan melakukan kombinasi gerakan.

- Apakah menggunakan mesin lebih baik? Atau angkat beban?

Sebisa mungkin hindari penggunakan alat mesin karena latihan menggunakan alat itu hanya fokus melatih satu otot saja. Jika Anda menginginkan badan yang kuat dan menghasilkan kekuatan yang lebih, maka Anda harus melatih tangan serta kaki secara bersamaan. Hal tersebut dikarenakan Anda membutuhkan dasar dan basic yang kuat untuk bisa mengeluarkan kekuatan besar dalam tubuh Anda.

- Latihan apa yang cocok untuk pesepakbola?

Khusus seorang pesepakbola, tentu tubuh bagian bawah menjadi fokus utama untuk dilatih. Karena, Anda akan lebih banyak berlari, menendang, melompat di atas lapangan. Anda bisa melatih bagian paha belakang dan punggung bawah dengan melakukan latihan squat atau jumping box (melakukan sebuah gerakan melompat ke atas sebuah kotak, lalu turun ke bawah).

- Haruskah saya fokus meningkatkan kekuatan sebagai seorang pesepakbola?

Terkadang, terdapat seorang pemain yang terlihat sangat kuat menggunakan alat-alat gym. Namun, dirinya justru tak mampu mengeluarkan kekuatan tersebut saat dibutuhkan di atas lapangan. Hal itu dikarenakan dirinya kekurangan keseimbangan yang dibutuhkan sebagai seorang pesepakbola.

Tidak hanya kuat, seorang pesepakbola harus bisa bergerak dengan cepat dan lincah di atas lapangan. Sebagai contoh, jika Anda meningkatkan masa otot hingga membuat diri Anda tak mampu bergerak secara efektif, maka kekuatan yang ada di dalam diri Anda sudah terlalu berlebihan.

- Berapa set yang harus dilakukan?

Berapa set atau berapa kali Anda harus mengulang gerakan latihan tergantung dari tujuan Anda. Biasanya, seseorang yang berlatih di gym akan mengulang gerakan latihan yang dilakukan sebanyak 3 hingga 4 set (dari 12 gerakan).

Namun, sebagai seorang pesepakbola, Anda biasanya akan mengulang sebanyak 3 hingga 6 kali. Semakin sedikit pengulangan gerakan yang dilakukan, maka semakin berat jumlah beban yang harus digunakan.