Semen Padang Gunakan Video untuk Lihat Kemampuan Calon Pemain Anyar
Meski belum menunjukkan geliatnya di bursa transfer pemain, manajemen Semen Padang mengaku sudah mulai melakukan pemantauan terhadap sejumlah pemain lokal dan juga asing guna mengangkat performa tim di putaran kedua Gojek Traveloka Liga 1 Indonesia tahun 2017.
Khusus untuk pemain asing manajemen tim Kabau Sirah mengaku sudah mendapatkan beberapa rekaman yang diterima dari beberapa agen pemain yang menawarkan sejumlah kemungkinanan.
Manajer Semen Padang, Win Bernardino menyebut, sejauh ini beberapa video calon pemain sudah dipelajari. Namun demikian, koordinasi di tingkat manajemen dan tim pelatih masih terus dilakukan untuk bisa menemukan pemain yang benar-benar cocok untuk gaya permainanan Semen Padang.
Baca juga: |
---|
"Untuk pemain asing kami lihat video kiriman agen pemain dan nanti kami putuskan," jelas Win.
"Kami masih mempelajari pemain yang akan direncakan, nantinya akan ada trial terlebih dahulu," ulasnya.
Selain pemain asing, beberapa pemain lokal juga saat ini tengah diincar oleh manajemen. Namun demikian, Win mengakui cukup sulit menemukan pemain lokal dengan kualitas bagus karena umumnya sudah diikat oleh klub Liga 1 2017 lainnya.
"Untuk pemain lokal kami terus memantau dan belum ada keputusan. Kami sudah evaluasi, terutama pada pos tengah. Dan terhadap pemain asing kami belum putuskan, tunggu saja,” tandas Win.
Sebelumnya manajemen Semen Padang sudah memastikan, kalau mereka telah melepas salah seorang pemainnya, yaitu Fandry Imbiri yang memilih bergabung dengan Persebaya Surabaya yang bermain di Liga 2.
Selain Fandry manajemen juga tidak menutup kemungkinan, kalau masih akan ada pemain yang akan dilepas. Hal itu tergntung dengan hasil evaluasi antara manajemen dan tim pelatih.
Sempat beredar kabar, untuk bisa memberikan slot untuk pemain asing baru, dua pemain asing yang kurang berkontribusi di putaran pertama, yaitu Ko Jae-sung (Asia) dan Didier Zokora (marquee player) akan didepak.
"Tunggu saja, nanti awal Agustus akan kami umumkan," jelas Win.