Rafael Marquez, Sahabat Messi di Barca yang Kini Terlibat Kartel Narkoba
Rafael Marquez mungkin tak akan menyangka jalan hidupnya begitu cepat berubah sejauh 180 derajat. Pesepakbola yang lama berseragam Barcelona itu kini dituduh terlibat dalam jaringan besar perdagangan narkoba.
Rabu (09/08/17) waktu setempat, merebak skandal yang menuduh Rafa, panggilan akrabnya, sebagai orang terdepan dalam jaringan besar kartel narkoba. Departemen Keuangan AS menuduh Marquez terlibat dalam jaringan peredaran barang haram itu.
Rafa jadi salah satu dari 22 orang yang terkena sanksi dari Departemen Keuangan AS karena kaitannya dengan sebuah kartel narkotika Guadalajara.
Departemen Keuangan AS mengklaim Rafa bersama penyanyi Julion Alvarez serta 20 orang Meksiko lainnya sudah lama menjalin kontak dan dituduh memiliki keterlibatan finansial dengan Raul Flores Hernandez, bos kartel itu sekaligus tersangka perdagangan narkoba.
Selain itu, Departemen Keuangan AS juga menyebut jika tindakan tersebut merupakan aksi terbesar yang dilakukan oleh kantor pengawas aset luar negeri (The Office of Foreign Asset/OFAC) dalam memerangi jaringan kartel narkoba Meksiko.
Sekadar informasi, OFAC sendiri merupakan bagian dari Departemen Keuangan AS yang berfungsi mengatur dan memberikan sanksi berdasarkan kebijakan ekonomi dan perdagangan luar negeri AS dengan sasaran keamanan nasional terhadap tindakan terorisme, perdagangan narkotika internasional, keterlibatan senjata pemusnah masal, dan ancaman lainnya.
Informasi lain menyebutkan, berdasarkan dokumen di situs web Departemen Keuangan AS, Marquez terkait dengan organisasi Flores Hernandez lewat sebuah sekolah sepakbola yang juga disebut Escuela de Futbol Rafael Marquez, serta berbagai pakaian olahraga dan kesehatan lainnya.
Dari situlah, Departemen Keuangan AS menegaskan bahwa pihaknya sudah menjatuhkan sanksi kepada 43 entitas yang terkait dengan kepemilikan Flores Hernandez, termasuk dari sektor olahraga, perhotelan, pariwisata, serta kesehatan.
“Raul Flores Hernandez telah beroperasi selama berpuluh-puluh tahun karena posisi keuangannya mampu menutupi bahwa investasinya diperoleh dari hasil perdagangan obat-obatan terlarang,” kata Direktur OFAC seperti dilansir dari Reuters, Kamis (10/08/17).
Rafa sendiri merupakan mantan bintang Timnas Meksiko dan Barcelona. Pemain yang juga dijuluki ‘Si Bos’ ini pernah dua kali meraih trofi Liga Champions Eropa pada musim 2005/06 dan 2008/09 bersama Lionel Messi dan kawan-kawan.
Dalam sejarahnya, tak ada pemain sepakbola asal Meksiko yang lebih hebat dan besar dari Hugo Sanchez. Rafa merupakan sosok pemain sukses dari era 1990-an, yang pernah beberapa kali menjadi kapten Timnas Meksiko dalam empat edisi Piala Dunia, sejak menjalani debut internasional pada tahun 1996.
Setelah cukup lama memperkuat Barcelona dari 2003 hingga 2010, Rafa akhirnya pindah ke New York Red Bulls dan Leon di Meksiko untuk mempersembahkan satu gelar juara liga sebelum pindah ke Atlas pada 2016 sampai sekarang. Sebelumnya, ia juga pernah bermain untuk Hellas Verona di Italia pada musim 2014/15.