Laga PSIS vs Persis Kemungkinan Bukan di Jatidiri
Pertandingan sengit antara PSIS Semarang melawan Persis Solo di lanjutan Grup 4 Liga 2 hari Senin (21/08/17) kemungkinan besar tak akan digelar di Stadion Jatidiri. Sudah dimulainya renovasi membuat venue laga bakal dipindah.
Wahyu Winarto, manajer umum PSIS mengatakan jika sebenarnya pihaknya sudah meminta izin agar partai tersebut bisa digelar di Jatidiri. Hanya saja, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah belum mengeluarkan izin.
Manajer yang akrab disapa Liluk itu juga mengatakan bahwa izin dari Disporapar hanya diberikan untuk pertandingan melawan PSIR Rembang (Sabtu 12 Agustus 2017) saja.
Dengan begini, manajemen PSIS belum bisa meminta izin kepada kepolisian setempat. Padahal izin menggelar pertandingan sepakbola harus dengan persetujuan pihak pengamanan polisi.
"Kami tetap berharap pertandingan melawan Persis bisa digelar di Stadion Jatidiri. Tapi, sampai sekarang belum ada pemberitahuan dari Disporapar Provinsi Jateng," jelas Liluk seperti dikutip dari Solopos.com.
"Tanpa pemberitahuan dari Disporapar, kami tidak bisa ajukan perizinan ke pihak kepolisian," tambahnya lagi.
Mengenai venue pertandingan antara Mahesa Jenar melawan Laskar Sambernyawa, Stadion Kebondalem, Kendal, bakal jadi opsi. CEO PSIS, Yoyok Sukawi, sudah merencanakan hal tersebut jauh hari.
"Renovasi Stadion Jatidiri sudah masuk tahapan lelang, rencana bulan Agustus sudah mulai dibongkar. Apabila (Stadion Jatidiri) sudah dibongkar, PSIS akan pindah homebase di Kendal, di Stadion Kebondalem," tandas Yoyok kepada INDOSPORT.
PSIS Semarang harus fokus meraih kemenangan menghadapi PPSM Magelang hari Rabu (16/08/17). Hasil imbang melawan PSIR Rembang di laga sebelumnya serta kemenangan Persis Solo di tempat lain membuat posisi puncak harus direlakan kepada anak-anak Laskar Sambernyawa.