Kisah Rezaldi Hehanusa 'Si Pencetak Gol Spektakuler'
Timnas Indonesia berhasil menaklukan Myanmar 3-1 untuk mengklaim medali perunggu sepakbola SEA Games 2017. Sempat tertinggal lebih dahulu di babak pertama, Skuat Garuda Muda akhirnya mencetak tiga gol di babak kedua lewat Evan Dimas, Septian David Maulana, dan Rezaldi Hehanusa.
Khusus untuk Rezaldi, pemain yang akrab disapa Bule tersebut bahkan menciptakan gol spektakuler melalui tendangan kaki kirinya dari luar kotak pinalti.
Rezaldi memang menjadi pilihan utama Luis Milla untuk mengawal lini belakang tim di pertandingan terakhir Indonesia di Sea Games 2017 melawan Myanmar.
Mengulas sedikit ke belakang, ternyata Rezaldi sempat merasakan lika-liku sebelum akhirnya bergabung bersama Timnas Indonesia U-22. Berikut INDOSPORT merangkum beberapa kendala yang harus dihadapi Bule sebelum bergabung bersama Garuda Muda.
1. Mangkir di Seleksi Timnas Indonesia U-22
Bule kala itu dipanggil Luis Milla untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) pada Mei 2017 lalu. Namun, dia tidak hadir dengan alasan tengah cedera. Akan tetapi pada kenyataannya, dia justru nampak bermain bersama Persija Jakarta kala bertandang ke markas Persela Lamongan.
Tentu hal ini memantik akan tipisnya rasa nasionalisme Rezaldi Hehanusa. Dengan kasus ini, akhirnya Komdis PSSI menjatuhkan hukuman kepada Rezaldi, bahkan Ketua Umum PSSI sempat mengeluarkan peringatan keras untuk Bule jika tidak ingin bergabung bersama Timnas Indonesia.
“Jika ada pemain yang tidak bersedia membela Timnas Indonesia lebih baik keluar dari Indonesia,” ucap Edy Rahmayadi saat ditemui di acara Invitasi antar wartawan yang dilaksanakan PSSI Pers di GOR Soematri, Kuningan, Rabu (10/05/17), lalu.
2. Akhirnya Gabung Timnas Indonesia U-22
Pada akhrinya, Bule memenuhi panggilan negara untuk bergabung dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-22. Pemain berusia 21 tahun tersebut mengungkapkan kebahagiannya karena dapat mengikuti pemusatan latihan Garuda Muda.
"Suasananya sangat menyenangkan, saya sangat senang sekali bisa gabung TC bersama Timnas U-22. Suasana ya enak dan gembira dan semoga saya selalu dapet tempat di Timnas U-22 ini sampai SEA Games 2017 nanti saya sangat berharap itu dan di belakang itu tidak mudah dan saya pun harus kerja keras dan berusaha terus dan belajar terus menerus, saya bangga bisa gabung TC timnas U-22 ini," ujar Rezaldi saat dihubungi INDOSPORT saat akhirnya mengikuti pemusatan latihan.
Saat itu, Bule optimistis dirinya bisa mencuri perhatian Luis Milla demi mendapat satu tempat di skuat Timnas U-22 yang akan berlaga di SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia. Rezaldi membutuhkan waktu adaptasi mengingat ini kali pertama ia bergabung dalam pemusatan latihan usai sebelumnya absen.
3. Tetap Pikirkan Persija
Tak cuma di Timnas Indonesia U-22, Bule pun menjadi pilihan utama pelatih Stefano Cugurra Teco untuk Persija. Kini sedikit demi sedikit tim ibukota mulai menemukan permainan terbaiknya di ajang Liga 1 setelah sempat terpuruk.
Sesaat sebelum terbang bersama skuat Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2017 ke Malaysia, Bule sempat berkesempatan membela Persija di ajang Liga 1 melawan Bhayangkara FC. Tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut sukses membawa timnya menang 2-1.
Ia pun mengungkapkan perasaanya karena diberi kesempatan oleh PSSI untuk membela Persija sebelum bergabung ke Timnas Indonesia U-22.
"Sebenarnya kemarin saya dapat surat tidak boleh main (dari PSSI). Ada surat kedua datang, saya boleh dimainkan," ujar Bule
“Saya terima kasih kepada PSSI yang mengizinkan main. Terima kasih kepada Jakmania atas support-nya,” tambah pemain berusia 21 tahun tersebut.