Nyaman dengan Taktik Luis Milla, Pencetak Gol Roket Ini Incar Starting XI Asian Games
Winger lincah Timnas Indonesia U-22, Febri Hariyadi tampil bagus di ajang SEA Games 2017. Pemain milik Persib Bandung itu berhasil mencetak satu gol 'roket' ke gawang Kamboja dan membantu Skuat Garuda Muda meraih medali perunggu usai mengalahkan Myanmar dengan skor 3-1.
Selama turnamen berlangsung, Febri kerap menjadi pilihan utama pelatih Timnas U-22, Luis Milla. Pemain bernomor punggung 13 itu mengaku nyaman meski dipasang di sisi kiri (di Persib, Febri sering bermain di sayap kanan).
"Justru posisi asli saya bermain di kiri. Tapi berubah di Persib menjadi di kanan. Di Timnas di kiri lagi, jadi sudah biasa. Tidak masalah selama masih di sayap," tutur Febri mengenai tugas yang diberikan Luis Milla pada dirinya.
- Janji Febri Hariyadi Jelang Bentrok Timnas Kontra Myanmar
- Febri Hariyadi Ungkap Kekecewaan Usai Timnas U-22 Kandas di Tangan Malaysia
- Digoda Klub Malaysia, Persib Tak Akan Rela Lepas Febri Hariyadi
- Pelatih Persib Puji Penampilan Febri Hariyadi di Timnas Indonesia
- Bintang Selangor FA Terpukau Gol Spektakuler Febri Hariyadi
- Berjuang ke Semifinal SEA Games 2017, Febri Hariyadi Minta Doa Bobotoh
Pemain 21 tahun itu sangat terkesan dengan suasana kekeluargaan dan kemaun kerja keras yang ditunjukkan semua pemain Timnas U-22 selam SEA Games tahun ini. Menurutnya, hal itu menjadi kunci utama Indonesia mampu mengimbangi tim kuat seperti Thailand, Vietnam dan mampu bangkit dari ketertinggalan.
"Yang paling berkesan itu kerja keras para pemain yang tadinya dari awal kita seri kemudian bisa bangkit di laga selanjutnya," ujar Febri.
"Jadi walaupun medali perunggu, sangat berharga buat saya. Yang jelas alhamdulillah atas yang sudah diraih. Memang tidak sesuai harapan. Yang pasti bersyukur akan hal ini," sambungnya mengenai raihan peringkat ketiga di SEA Games.
Usai gelaran SEA Games, Febri berjanji akan berusaha tampil konsisten bersama Persib. Hal itu memang perlu dilakukan agar ia bisa kembali dipanggil pelatih Luis Milla untuk Asian Games 2018 dimana Indonesia akan bertindak sebagai tuan rumah.
"Iya mudah-mudahan bisa dipanggil lagi untuk SEA Games. Itu juga dinilai dari performa kita di klub, jadi semoga konsisten dan terus berusaha," tutupnya.