Dituduh Merusak Inter Milan, Ini Alasan Mourinho
Manajer Manchester United, Jose Mourinho, menilai keterpurukan Inter Milan pasca peninggalan dirinya bukanlah salahnya. Seperti yang kita ketahui, Inter Milan mengalami penurunan kualitas pasca ditinggal pergi oleh sang arsitek.
Dua musim bersama La Beneamata, Mourinho berhasil mempersempahkan berbagai gelar, salah satunya membawa Inter Milan menjadi satu-satunya tim asal Italia yang berhasil meraih gelar treble di musim 2009/10.
- Gagal ke Barca, Ronaldinho Beri Garansi soal Coutinho
- Tak Perpanjang Kontrak, Mourinho Isyaratkan Hengkang dari MU?
- Jaga Asa Lolos ke Piala Dunia, Komentator Menangis Usai Timnas Suriah Cetak Gol Penyeimbang
- Iniesta Perpanjang Kontrak di Barcelona, Juventus Gigit Jari
- Ibrahimovic Masuk dalam Daftar Skuat Man United di Liga Champions
Pasca memberikan treble, Mourinho pun memutuskan untuk hengkang ke Real Madrid di musim selanjutnya. Hasilnya, kini kita bisa lihat sendiri Inter mengalami penurunan performa. Mereka bahkan sempat mengakhiri posisi di posisi sembilan di musim 2012/13.
“Ketika saya memenangkan Liga Champions, di Porto, di Inter Milan, saya menghilang. Saya pergi meninggalkan Real Madrid ketika dirinya meminta untuk saya bertahan. Hanya Chelsea yang memecat saya, namun saya banyak memenangkan gelar untuknya,” ucapnya dikutip Football Italia.
“Terlihat, sejak awal saya memang seperti itu. Begitupun di sini (Manchester United). Jadi, bukan salah saya bila saya pergi ketika Inter sedang berjaya, kemudian terpuruk di kemudian hari,” tambahnya.
“Bila mereka berpikir bahwa itu ulah saya, terserah. Namun, mereka benar bila saya suka pergi dari satu tempat ke tempat lain,” tuturnya menjelaskan.
“Saya menyiapkan sebuah klub untuk menjadi sukses, saya berpikir sesuar dengan klub inginkan, di mana, kapanpun saya pergi, manajer baru akan menempati klub bekas saya dalam keadaan bagus,” tutupnya.
Pasca peninggalan Mourinho, Inter telah melakukan pergantian pelatih sebanyak 12 kali. Hal tersebut tak lepas dari berbagai hasil negatif yang diterima oleh klub, pasca ditinggal pergi oleh Mourinho.