Indonesia 9-0 Filipina: Garuda Nusantara Perkasa!

Babak Pertama

Bermain dalam skema 4-4-1-1, Timnas Indonesia U-19 langsung mengambil inisiatif untuk menyerang ke jantung pertahanan Filipina. Muhammad Iqbal dan Hanis Saghara Putra memberi ancaman nyata dan memaksa pemain Filipina lebih banyak bermain di area sendiri sepanjang lima menit pertama pertandingan.

Gempuran serangan yang dilancarkan tim besutan Indra Sjafri pun langsung membuahkan hasil di menit kedelapan. Tembakan jarak jauh Feby Eka Putra dari luar kotak penalti tidak mampu dihadang dengan baik kiper Filipina. Skor 1-0 untuk keunggulan Timnas U-19.

Unggul lebih dulu dari Filipina tidak membuat Timnas U-19 mengendorkan serangannya. Hasilnya, di menit ke-21, Timnas U-19 kembali berhasil membobol gawang Filipina. Adalah Egy Maulana yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, Egy berhasil membuat Indonesia menjadi unggul 2-0.

Lima menit berselang, kiper Filipina kembali dipaksa memungut bola dari gawangnya sendiri. Kali ini, giliran Muhammad Iqbal yang berhasil menambah keunggulan Garuda Nusantara.

Kesempatan menambah koleksi gol didapat oleh Timnas U-19 setelah wasit menunjuk titik putih, menyusul salah satu pemain Filipina menyentuh bola dengan tangannya di kotak terlarang. Sayang, Asnawi Bahar yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya. Bola tendangannya berhasil ditepis oleh kiper Filipina.

Memasuki menit ke-37, Timnas U-19 kembali mendapat hadiah penalti dari wasit, setelah seorang pemain Filipina menjatuhkan Feby dengan kasar di kotak terlarang. Kali ini, Egy yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Indonesia unggul 4-0 atas Filipina.

Menjelang menit-menit akhir paruh pertama, Muhammad Iqbal kembali mencatatkan namanya di papan skor. Kali ini Iqbal membobol gawang Filipina setelah tembakan bebasnya tidak mampu dihentikan kiper lawan. Skor 5-0 untuk keunggulan Indonesia pun bertahan hingga akhir babak pertama.

Babak Kedua

Sekembalinya dari ruang ganti, pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri langsung melakukan pergantian pemain. Egy Maulana yang di babak pertama mencetak dua gol digantikan oleh Irsan Rahman Lestaluhu.

Masuknya Lestaluhu pun langsung memberi warna baru dalam pola serangan Timnas U-19. Dua menit sejak dimulainya babak pertama, pemain Indonesia sudah bisa menceploskan bola ke gawang Filipina. Sayang, gol tersebut dianulir wasit lantaran sudah dalam kondisi offside.

Di menit ke-56, Samuel Simanjuntak nyaris menggetarkan gawang Filipina, seandainya bola tendangan kerasnya tidak diblok kiper Filipina.

Saat laga menunjukkan menit ke-68, Feby yang notabene pembuka keunggulan Garuda Nusantara akhirnya berhasil menyusul langkah Egy Maulana dan Muhammad Iqbal dengan kembali mencetak gol ke gawang Filipina. Skor menjadi 6-0, Timnas U-19 semakin jauh meninggalkan Filipina.

Di menit ke-70, Indonesia bisa saja membuat kedudukan menjadi 7-0 atas Filipina. Berhasil melewati kiper Filipina, Rian melepaskan sebuah sepakan di dalam kotak penalti. Sayang, kurangnya akurasi membuat bola justru membentur tiang gawang, yang langsung dibuang jauh pemain Filipina.

Memasuki lima menit terakhir jelang peluit panjang dibunyikan oleh wasit, Timnas U-19 kembali menambah keunggulannya menjadi 7-0. Febby berhasil mencetak hattrick setelah bola sepakannya berhasil memasukkan bola ke gawang Filipina.

Petaka datang bagi Filipina menjelang waktu normal pertandingan berakhir. Kiper mereka harus diusir ke luar lapangan setelah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Indonesia. Rafli Mursalim pun berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Skor menjadi 8-0 untuk keunggulan Indonesia.

Belum puas dengan kemenangan delapan gol tanpa balas, Timnas U-19 kembali mempermalukan Filipina, setelah Resky Fandi Witriawan kembali membuat bola bersarang ke gawang Filipina. Skor 9-0 itu pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit.

Atas kemenangan ini, Timnas U-19 berhasil menduduki posisi puncak klasemen sementara Grup B dengan koleksi enam poin. Posisi runner up sendiri berhasil ditempati oleh Vietnam yang melibas Brunei Darussalam dengan skor 8-1.