5 Tim Besar Ini Terancam Gagal Tampil di Piala Dunia 2018

Para pesepakbola di dunia kini tengah membela masing-masing Tim Nasional negaranya untuk mengikuti laga babak Kualifikasi Piala Dunia 2018.

Sebagaimana diketahui, pertandingan babak kualifikasi ini terbagi menjadi enam wilayah, yaitu zona Asia, Eropa, Afrika, Oseania, CONCACAF (Amerika Utara, Amerika Serikat, dan Karibia) serta CONMEBOL (Amerika Selatan).

Hingga 7 September 2017, tercatat sudah ada delapan negara yang dipastikan lolos dari babak kualifikasi. Pertama, Timnas Rusia otomatis lolos karena menjadi tuan rumah untuk laga Piala Dunia 2018.

Di tempat kedua terdapat Timnas Brasil yang berhasil lolos dari babak kualifikasi zona CONMEBOL. Dari total 16 laga yang dilakoni, Little Canary berhasil mencatat 37 poin. Timnas Iran dan Jepang berhasil menempati tempat ketiga dan keempat dari zona Asia, yang masing-masing berhasil memuncaki klasemen grup A dan B.

Sementara dari zona CONCACAF, Timnas Meksiko berhasil lolos dari babak kualifikasi dengan raihan 18 poin dari total delapan laga yang dijalaninya.

Dari zona Eropa, Timnas Belgia menjadi tim pertama yang mengamankan tempat untuk mengikuti laga Piala Dunia 2018 di Rusia setelah berhasil memuncaki klasemen grup H.

Kemudian, Timnas Korea Selatan dan Arab Saudi berhasil menyusul Iran dan Jepang setelah mengamankan posisi runner up di masing-masing grup.

Kini, para penggawa masing-masing Tim Nasional lainnya pastinya akan terus memberikan performa yang terbaik untuk bisa membawa Timnas negaranya mengamankan sisa 24 tempat untuk mengikuti laga pertandingan tahun depan itu.

Namun sayangnya, menilik dari penampilan yang sudah ditunjukkan serta hasil yang telah diraih hingga saat ini, ada beberapa tim yang kemungkinan bisa saja tidak lolos dari babak kualifikasi tersebut.

Berikut ini INDOSPORT akan merangkum lima tim yang bisa gagal untuk berlaga di Piala Dunia 2018 di Rusia.

1. Belanda

Tim Nasional (Timnas) Belanda bisa menjadi tim yang gagal untuk lolos dari babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa. Pasalnya, hingga saat ini tim berjuluk The Flying Dutchmen masih menempati posisi ketiga grup A.

Dari delapan laga yang telah dilakoni, skuat asuhan Dick Advocaat tersebut meraih empat kemenangan, satu laga berakhir seri, dan menelan tiga kekalahan. Hasilnya, tim yang sudah tiga kali menjadi runner up Piala Dunia pada tahun 1974, 1978, dan 2010 tersebut hanya mencatat 13 poin, di bawah Prancis (17 poin) dan Swedia (16 poin).

Jika di dua laga sisa nantinya mereka tidak bisa meraih kemenangan, Arjen Robben dkk bisa dipastikan gagal untuk berlaga di Piala Dunia 2018 nanti.

Tentu saja, saat ini menjadi pekerjaan rumah penting bagi Skuat Timnas Belanda itu untuk bisa meraih posisi puncak klasemen untuk memuluskan langkahnya. Ataupun, mereka mengamankan posisi runner up, yang membuka peluang berlaga di Piala Dunia 2018 dengan melakoni babak play-off terlebih dahulu, melawan tujuh klub runner up terbaik lainnya.

Dengan dua laga sisa lagi kontra Belarusia dan Swedia, bukan hal mustahil bagi Oranje untuk mengamankan enam poin. Melawan Belarusia yang menjadi juru kunci klasemen grup A, tentunya bukan hal sulit bagi Cillessen dkk untuk meraih kemenangan.

Sementara melawan Swedia yang saat ini menduduki posisi runner up grup A bisa menjadi laga hidup mati kedua tim untuk bisa memperebutkan tiga poin.

2. Amerika Serikat

Dari zona CONCACAF, hingga saat ini Timnas Meksiko baru menjadi tim pertama yang berhasil mengamankan satu tempat untuk berlaga di Piala Dunia 2018 karena berhasil menduduki peringkat pertama.

Namun nahas bagi Timnas Amerika Serikat, mereka bisa saja meraih kegagalan untuk bisa berlaga di Piala Dunia 2018 di Rusia.

Pasalnya, tim berjuluk The Stars and Stripes itu kini menduduki tempat keempat klasemen zona CONCACAF. Dari delapan laga yang telah dilakoni, skuat asuhan Bruce Arena itu hanya mampu mengumpulkan sembilan poin.

Dua laga berhasil diselesaikan dengan memperoleh kemenangan kala hadapi Honduras (6-0) serta Trinidad dan Tobago dengan skor akhir 2-0. Sayangnya, tiga laga lainnya harus berakhir imbang dan juga menelan tiga kekalahan.

Performa buruk yang diperlihatkan Christian Pulisic itu bisa saja membawa mereka merasakan kegagalan untuk berlaga di kejuaraan sepakbola bergengsi di dunia itu.

Namun, bukan berarti peluang mereka untuk lolos dari babak kualifikasi itu sudah benar-benar tertutup. Hal itu dikarenakan, tiga tim yang menduduki posisi tiga besar akan otomatis lolos dari babak kualifikasi. Sementara, posisi keempat masih berpeluang lolos tetapi harus melakoni babak play-off terlebih dahulu.

Jika Timnas Amerika mampu menembus tiga besar ataupun tetap mengamankan posisi keempat, tentunya The Yanks masih bisa berlaga di Rusia tahun depan. Dengan menyisakan dua laga sisa kontra Panama serta Trinidad dan Tobago, bukan hal sulit bagi mereka untuk mengamankan enam poin dan mendongkrak posisinya di klasemen.

Laga melawan Panama, yang saat ini berada satu strip di atas Amerika Serikat, tentu menjadi laga penting bagi mereka untuk meraih kemenangan. Sementara saat melawan Trinidad dan Tobago, Timnas Amerika Serikat pastinya bisa mengamankan tiga poin. Sebab, Trinidad dan Tobago saat ini menjadi juru kunci dengan hanya baru meraih tiga poin saja.

3. Chile

Catatan buruk harus diterima oleh Timnas Chile kala melakoni laga pertandingan di babak Kualifikasi Piala Dunia 2018. Dari 16 pertandingan, La Roja hanya mampu memenangkan tujuh laga saja.

Sisanya, dua laga diakhiri dengan hasil seri sementara tujuh laga lainnya, Alexis Sanchez dkk harus menelan kekalahan. Hasil buruk ini bisa membuat tim yang pernah menjadi pemenang ketiga pada Piala Dunia 1962 ini meraih kegagalan untuk berlaga di Rusia pada 2018 nanti.

Hingga saat ini, Timnas Chile hanya mampu menempati peringkat ke-6 dengan catatan 23 poin. Dari zona CONMEBOL sendiri, Timnas Brasil sebagai pemuncak klasemen menjadi satu-satunya tim yang telah berhasil lolos dari babak kualifikasi.

Dengan hanya menyisakan dua laga pertandingan kontra Ekuador dan Brasil, tentu skuat asuhan Juan Antonio Pizzi harus bisa memenangkannya guna mendapatkan enam poin tambahan.

Angka tersebut tentunya sangat berarti bagi mereka untuk bisa masuk ke empat besar klasemen supaya bisa mengamankan satu tempat di Rusia nantinya. Ataupun, mereka masih bisa berpeluang jika berhasil menempati posisi kelima dan melakoni babak play-off nantinya.

Meskipun nantinya mereka akan melawan tim Ekuador yang saat ini berada di peringkat kedelapan, para penggawa tentu tidak boleh merasa di atas angin. Sebab, segala sesuatu bisa saja terjadi di lapangan hijau.

The Red One tentunya harus bisa terus bermain ngotot, mencetak banyak gol, dan menjaga gawangnya supaya tidak kebobolan. Tentu saja, mereka tidak ingin mengulang kesalahan kala menelan kekalahan 0-1 dari Bolivia, yang menempati papan bawah klasemen di peringkat sembilan.

Sementara, laga terakhir lainnya melawan Brasil bisa menjadi laga penutup berat. Meskipun sudah dipastikan lolos, sang pemuncak klasemen tentunya akan tetap bermain baik tanpa mengendurkan serangan sedikit pun.

4. Wales

Sebenarnya, Timnas Wales saat ini tengah berada di posisi yang aman, yaitu menduduki posisi runner up. Hanya saja, perolehan poin dan selisih gol yang dimilikinya bisa membuat tim berjuluk The Dragons itu gagal berlaga di Piala Dunia 2018 nantinya.

Hal itu dikarenakan, dari sembilan grup yang ada, hanya delapan runner up terbaik saja yang akan terpilih untuk masuk dalam babak play-off. Sayangnya, melihat perolehan poin dan selisih gol yang dimiliki oleh skuat asuhan Chris Coleman, mereka kini termasuk dalam tim kedua terburuk.

Pasalnya, Timnas Wales saat ini hanya menyimpan 14 poin dengan selisih gol tujuh. Berbeda dengan runner up dari grup lainnya dengan raihan poin ataupun selisih gol yang lebih besar.

Dari grup A, Swedia yang duduk di peringkat kedua meraih 16 poin dengan selisih gol 11. Sementara Portugal telah mencatat 21 poin dengan raihan selisih gol mencapai 24.

Di grup C, Irlandia Utara berhasil menjadi runner up setelah mengumpulkan 19 poin dan selisih gol sebanyak 14. Montenegro yang berada di grup E mampu menempati posisi kedua dengan raihan 16 poin dan 11 angka di selisih gol.

Sementara itu, Slovakia meraih 15 poin yang membawanya menduduki peringkat dua dengan raihan delapan angka pada selisih gol mereka.

Timnas Italia juga memperoleh 19 poin dengan 12 angka di selisih gol pada grup G. Selain itu, untuk grup H, penggawa Bosnia-Herzegovina mampu menjadi runner up dengan poin yang sama dengan Wales yaitu 14. Namun, mereka mempunyai selisih gol lebih banyak, yaitu 11 angka.

Untuk grup terakhir, yaitu grup I, Islandia berhasil meraih 16 poin, namun hanya mencatat empat angka untuk selisih gol.

Menilik dari catatan itu, Timnas Wales belum sepenuhnya berada di posisi aman untuk bisa mengikuti babak play-off guna memuluskan langkahnya menuju Piala Dunia. Raihan enam poin tambahan pada dua laga pertandingan sisa dan juga memperlebar selisih gol tentunya menjadi langkah akhir yang wajib dilakukan oleh Aaron Ramsey dkk.

5. Argentina

Timnas Argentina yang diisi oleh pesepakbola top layaknya Lionel Messi, Paulo Dybala, Mauro Icardi, dan juga Angel Di Maria nyatanya tidak menjamin tim tersebut mampu meraih kemenangan. Nyatanya saat ini, La Albiceleste hanya mampu menduduki peringkat kelima dengan peroleh poin 24.

Dari total 16 laga, hanya enam laga yang berakhir dengan kemenangan. Sementara enam laga lainnya harus berakhir imbang dan empat laga berakhir tanpa mendapatkan poin sama sekali.

Menempati posisi kelima membuat skuat asuhan Jorge Sampaoli masih mempunyai peluang karena akan kembali berlaga di babak play-off.

Namun, dengan masih menyisakan dua pertandingan sisa, bisa saja posisi mereka di klasemen kembali terancam. Pasalnya, Timnas Chile yang berada tepat di bawah mereka hanya berbeda satu poin saja.

Sementara, Paraguay yang menduduki posisi ketujuh telah meraih 21 poin, diikuti oleh Ekuador dengan raihan 20 poin.

Oleh sebab itu, Timnas Argentina saat ini bisa dikatakan belum berada di posisi aman dan bisa saja gagal untuk berlaga di Rusia tahun depan.

Dalam laga melawan Peru dan Ekuador pada Oktober mendatang, tentu harus diakhiri dengan kemenangan untuk bisa mendapatkan total enam poin. Raihan tiga poin di masing-masing laga tentunya akan bisa menjadi pemanis bagi skuat The White and Sky Blue karena membuka peluang besar untuk lolos dari babak kualifikasi.