Timnas U-19 Takluk 0-3 dari Vietnam, Saddil Ramdani Tulis Permintaan Maaf
Kenyataan pahit harus dirasakan Timnas Indonesia U-19 saat menjalani laga kontra Vietnam di laga ketiga penyisihan Grup B Piala AFF U-18 2017. Bermain di Thuwunna Stadium, Skuat Garuda Nusantara dipaksa menyerah dengan skor 0-3.
Kekalahan itu pun membuat Timnas U-19 yang sempat berada di puncak klasemen Grup B, langsung turun ke peringkat tiga. Vietnam sementara menjadi pemuncak grup dengan torehan sembilan poin, sementara Myanmar di posisi runner up.
Rasa sedih jelas dirasakan oleh anak-anak asuhan pelatih Indra Sjafri itu tersebut. Berbagai cara pun mereka gunakan untuk mengungkapkan kekecewaannya. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh salah satu penggawa Timnas U-19, Saddil Ramdani.
Memanfaatkan fitur Instastory di akun Instagram pribadinya, @saddilramdani, pemain yang juga ikut memperkuat Timnas U-22 dalam kancah SEA Games 2017, meminta rahmat dari Tuhan agar diberi kesabaran untuk menerima hasil laga melawan Vietnam.
"Ya Allah ya Tuhanku, berikan kami ketabahan, kesabaran, dan kerendahan hati menjalani semua ini. Semoga apa yang kami inginkan bisa membawa berkah," tulis Saddil.
Tidak hanya memanjatkan doa, pemain yang memperkuat Persela Lamongan itu juga tidak lupa mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Masih ada kesempatan buat bangkit. Jangan mengeluh, tetap semangat pantang menyerah. Maaf hari ini kami belum memberikan yang terbaik buat masyarakat Indonesia," tutupnya.
- Meski Telat, Bos West Ham Ikut Dukung Timnas U-19?
- Usai Perkuat Timnas Indonesia U-22, Satria Tama Menghilang dari Klubnya
- Piala AFF U-18: Myanmar Bantai Filipina 7-0, Timnas U-19 Turun Peringkat
- Timnas U-19 Dibantai Vietnam 3-0, Mbah Mijan Buka Suara
- Dipermalukan Vietnam, Warganet Dukung Iwan Setiawan Jadi Pelatih Timnas U-19
- Belum Bisa Dipastikan, Pelatih Kiper Timnas U-19 Beberkan Sebab Cedera Riyandi
Sedikit informasi, Timnas U-19 masih akan melakoni satu laga lagi dalam penyisihan Grup B Piala AFF U-18 2017. Pada Rabu (13/09/17) mendatang, Egy Maulana Vikri dkk akan menantang Brunei Darussalam. Kemenangan jadi harga mati yang wajib diraih untuk bisa melenggang ke babak semifinal.