Teco Ungkap Penyebab Kekalahan Persija dari Bali United
Hilang konsentrasi menjadi penyebab kekalahan 1-2 Persija Jakarta dari Bali United, Jumat (15/09/17). Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut langsung kebobolan dua gol di awal laga.
Fokus Persija berantakan saat Sylvano Comvalius membobol gawang Andritany Ardhiyasa di menit ke-9. Tidak berselang lama, Serdadu Tridatu, julukan Bali United, menambah keunggulan via tandukan Irfan Bachdim di menit ke-18.
Lini belakang Macan Kemayoran seolah panik menghadapi fantastic four Bali United yang terdiri dari Sylvano Comvalius, Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, dan Nick van der Velden. Benteng pertahanan Persija yang dikenal kuat seperti tidak ada apa-apanya di hadapan mereka.
Namun, Persija mulai bangkit usai turun minum saat Bambang Pamungkas memperpanjang napas Macan Kemayoran. Sundulannya di menit ke-61 membawa Macan Persija memperkecil keadaan. Gol itu sekaligus menjadi pemecah telurnya di musim ini.
Akan tetapi, Macan Kemayoran tidak berhasil membuat gol penyeimbang hingga akhir pertandingan. Skor 2-1 bertahan untuk kemenangan tuan rumah.
"Di babak pertama Bali United bisa cetak gol cepat, terus kita kehilangan konsentrasi. Mereka punya kualitas bagus di lini depan. Gol kedua ini juga kami hilang konsentrasi. Di babak pertama tuan rumah lebih bagus ketimbang Persija," ucap Teco mengakui kelengahan timnya.
"Masuk babak kedua, kita koreksi. Kami lebih bagus di babak kedua. Kami bisa marking beberapa kali dan menang beberapa bola," papar arsitek berusia 43 tahun itu.
Senada dengan pelatihnya, Fitra Ridwan juga mengutarakan alasan yang sama. Gelandang yang masuk di babak kedua untuk menggantikan Sutanto Tan tersebut memiliki pandangan yang serupa. Menurutnya, Macan Kemayoran keteteran di seperempat awal pertandingan.
"Saya mewakili pemain tim Persija sudah bekerja keras. Mungkin ada kehilangan konsentrasi tadi, kami akan lebih baik ke depannya," pungkas Fitra.
Meski kalah, Persija masih berada di posisi keenam klasemen sementara Liga 1. Bambang Pamungkas dan kawan-kawan masih memiliki poin 39 dari 24 laga yang telah dimainkan musim ini.