Kalahkan Persela 2-0, Arema Masih Rasakan Kekecewaan
Penggawa Arema FC berhasil mengurangi tekanan tinggi melalui hasil positif di pekan ke-24 Gojek Traveloka Liga 1. Tuntutan meraih tiga poin bisa diwujudkan tim berlogo kepala singa melalui kemenangan dua gol tanpa balas atas Persela.
Hasil ini pun melegakan kubu Arema, sekaligus mengobati kekecewaan usai takluk di Madura di pekan ke-23. Sayangnya, posisi Arema FC masih tak beranjak dari urutan ketujuh di klasemen dengan 37 poin.
"Yang pasti bersyukur, kita memetik poin penuh dengan skor 2-0. Persela tampil disiplin sehingga kami sempat kesulitan," Joko "Gethuk" Susilo membuka konferensi pers usai laga di stadion Kanjuruhan Malang.
Kendati demikian, Pelatih Arema FC tersebut masih kurang puas dengan kesuksesan revans atas Persela. Seperti diketahui, Arema sebelumnya takluk secara telak hingga empat gol tanpa balas di Stadion Gelora Surajaya Lamongan saat putaran pertama lalu.
"Masih kurang puas. Karena hanya menang dua gol. Dan soal tidak menambah gol lagi, saya no comment," ungkapnya.
Dalam kemenangan ini, permainan Arema FC memang cenderung terlambat panas. Absennya Juan Pablo Pino membuat distribusi bola kurang mengalir secara lancar ke sektor penyerangan.
Penyakit lama juga belum sepenuhnya sembuh betul, lantaran lini depan yang diisi Cristian Gonzales dengan ditopang Dedik Setiawan maupun Adam Alis, kerap menyia-nyiakan peluang.
- Lawan Arema, Aji Santoso Ibaratkan Dirinya seperti Jose Mourinho
- Jalani Derby Jatim, Pelatih Arema FC Tak Mau Coba-coba
- Arema FC vs Persela: Pembuktian Aji Santoso Sang Messiah
- Ada Satu Strategi Khusus yang Disiapkan Arema FC Lawan Persela Lamongan
- Arema FC 2-0 Persela Lamongan: Dendam Terbalaskan
- Perihal Kondisi Kurnia Meiga, Ini Tanggapan Arema
Gol pertama pun lahir pasca perubahan pemain yang dilakukan Gethuk, dengan menarik keluar Dedik Setiawan digantikan oleh Dendi Santoso.
"Saya tarik keluar Dedik karena strategi. Begitu juga dengan keputusan untuk mempertahankan Gonzales di depan," tutur suksesor Aji Santoso itu.
"Semua pemain berpengaruh di tim ini. Karena kita ingin menang, jadi perlu merubah strategi," pungkasnya.