5 Bintang Anyar yang Belum Tampil Mengesankan di EPL

Bursa transfer musim panas di sebagian besar liga Eropa sudah resmi berakhir hampir sebulan yang lalu, termasuk di salah satu kompetisi terbaik di dunia, Liga Primer Inggris.

Banyak transfer menarik di Liga Primer Inggris musim panas ini. Mulai dari kegagalan transfer yang dialami The Blues kala incaran utamanya, striker Romelu Lukaku memilih Manchester United. 

Kemudian Chelsea buru-buru mengamankan tanda tangan Alvaro Morata sebagai pengganti Lukaku hingga Arsenal memecahkan rekor transfer dengan memboyong mantan striker Lyon, Alexandre Lacazette.

Harapan tentu dimiliki klub dan juga fans kepada pemain anyar yang baru direkrut, agar dapat meningkatkan kualitas bermain demi meraih target di akhir musim. 

Namun, nyatanya ada beberapa pemain yang diboyong dengan harga mahal justru penampilannya jauh dari ekspetasi. Bahkan diantara mereka belum memiliki waktu semenit pun bermain hingga pekan keenam Liga Primer Inggris. Siapa saja mereka?

Berikut INDOSPORT merangkum 5 pemain top yang diboyong klub Liga Primer Inggris pada bursa transfer 2017, namun belum bersinar bersama klubnya hingga pekan keenam yang dikutip dari Sportskeeda.

1. Bernardo Silva

Manchester City merekrut bintang muda asal Portugal, Bernardo Silva, dengan biaya sebesar 43 juta poundsterling (Rp Rp 741 miliar). Silva dianggap memiliki peran penting dalam kampanye musim lalu bersama Monaco yang sukses menggondol trofi Ligue 1 Prancis sekaligus menembus semifinal Liga Champions.

Namun bersama Manchester City, Silva gagal memberi kesan sejauh ini. Pada musim ini, pemain 23 tahun itu hanya sekali menjadi starter dan empat kali menjadi pemain pengganti. Bahkan penampilannya hanya 148 menit di dalam lapangan hingga pekan keenam Liga Primer Inggris.

Tentu, Silva masih perlu belajar beradaptasi dengan iklim sepakbola Inggris.  Namun jika peformanya tidak meningkat, bukan mustahil dirinya akan terpinggirkan dari skuat Pep Guardiola. 

Apalagi Guardiola dikenal sebagai pelatih yang tidak takut menyingkirkan pemain-pemain yang memiliki nama besar. Hal tersebut ia pernah tunjukan dengan mencadangkan Aguero pada musim lalu seiring kedatangan Gabriel Jesus.

2. Victor Lindelof

Victor Lindelof dianggap sebagai jawaban atas krisis bek yang dialami Manchester United pada musim lalu. Pemain asal Swedia itu didatangkan dari Benfica dengan mahar sebesar 35 juta euro atau sekitar Rp552 miliar.

Lindelof sempat menjadi starter pada laga Piala Super Eropa 2017 melawan Real Madrid. Namun hingga pekan keenam Liga Primer Inggris, Lindelof masih tergeser dari starting XI lantaran Jose Mourinho memercayakan Phil Jones dan Eric Bailly, yang membantu Setan Merah meraih hasil sempurna di awal musim.

Sejauh ini, bek berusia 23 tahun itu hanya diberikan kesempatan bermain di ajang Piala Liga dan Liga Champions. Jose Mourinho menganggap kalau bek berusia 23 tahun tersebut masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan Liga Primer Inggris.

Jose Mourinho membandingkan situasi Lindelof dengan Henrikh Mkhitaryan. Pada musim 2016/17, Mkhitaryan harus menunggu cukup lama sebelum mendapat kepercayaan dari Mourinho untuk tampil di Liga Primer Inggris bersama Setan Merah.

3. Renato Sanches

Sejak memenangkan Piala Eropa 2016 bersama Timnas Portugal dan meraih penghargaan Golden Boy 2016, karir Renato Sanches seakan menurun drastis. Diboyong Bayern Munchen dari Benfica dengan biaya transfer sebesar 35 juta euro. 

Gelandang asal Portugal itu jarang tampil, bahkan cuma enam kali menjadi starter di Bundesliga. Dari 26 pertandingan yang dia lalui bersama Bayern, tak ada gol atau assist atas namanya.

Bayern pun meminjamkan Sanches ke klub Liga Primer Inggris, Swansea City. Namun penampilannya bersama The Swans tak kunjung membaik. Sejauh ini, gelandang berusia 20 tahun itu hanya tampil sebanyak 3 kali dan belum mencetak gol maupun assist di Liga Primer Inggris. Bahkan, saat Swansea menghadapi Watford pada akhir pekan lalu, Sanches hanya tampil selama lima menit.

Penampilan Sanches bersama Swansea City pun mendapatkan kritikan pedas dari mantan pemain Liverpool, Jamie Redknapp. Meski begitu, Redknapp optimis Sanches tetap punya potensi untuk mengembangkan karirnya.

“Dia akan menjadi pemain bagus namun dia tidak sedang dalam hari terbaiknya. Dia melakukan hal kecil yang sangat bagus, namun dia terlalu sering kehilangan bola," kata Redknapp Sky Sports.

“Tugas terbesar Paul Clement bersama bocah ini adalah membangun kembali kepercayaan dirinya. Anda bisa melihat kepercayaan dirinya hancur selagi di Bayern Munchen," pungkasnya.

4. Sandro Ramírez

Everton mendatangkan Sandro Ramirez dari Malaga sebesar 5,2 juta pounsterling (Rp 94 miliar). Pemain berusia 22 tahun itu tampil tajam musim lalu bersama Malaga. Total dirinya sanggup mencetak 16 gol dari 31 penampilannya di semua ajang.

Namun sejauh ini, penampilannya bersama Everton jauh dari kata memuaskan. Dari 4 laga yang ia jalani di Liga Primer Inggris, mantan pemain Barcelona itu belum sekalipun mencetak gol maupun assist. Sandro baru membuat 7 tembakan dan hanya 1 yang tepat sasaran dalam 209 menit pertandingan yang telah ia jalani.

Sejumlah fans Everton dikabarkan mulai meragukan kualitas pemain kelahiran Las Palmas itu. Jika peformanya belum meningkat, bukan tidak mungkin Sandro akan dilepas Everton pada bursa transfer musim depan.

5. Alex Oxlade-Chamberlain

Alex Oxlade-Chamberlain dianggap membawa sial bagi Liverpool. Sejak didatangkan dari Arsenal dengan biaya 35 juta poundsterling pada bursa transfer musim panas 2017 lalu, Chamberlain selalu gagal mengantarkan tim barunya meraih kemenangan.

Sejauh ini, mantan pemain Southampton itu belum menunjukkan sinyal-sinyal kecemerlangan. Dia tiga kali main sebagai pengganti saat menghadapi Manchester City,Burnley, dan Leicester City di Liga Primer Inggris dan belum mencetak gol maupun assist.

Bahkan, hasil negatif yang dialami The Reds saat kalah menghadapi Manchester City 0-5 dan Leicester City 0-2 di Piala Liga membuat para warganet menyebut kedatangan Alex Oxlade-Chamberlain sebagai kutukan.

Menanggapi hal tersebut, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengatakan pemain 24 tahun itu masih memerlukan waktu agar bisa menemukan bentuk penampilan terbaik.

"Sebenarnya dia punya masalah pada bagian betis. Itu bukan cedera, hanya sedikit masalah dan kita harus terbiasa dengan situasi ini. Dia belum memperlihatkan permainan terbaik. Tapi saya tidak memiliki keraguan terhadapnya," ucap mantan pelatih Dortmund itu seperti dilansir dari Soccerway.