x

Tunggu Otorisasi FIFA, Lawan Uji Coba Timnas Belum Dapat Dipastikan

Kamis, 28 September 2017 22:36 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
Boaz Solossa dan kawan-kawan saat laga melawan Fiji.

Rencana Timnas Indonesia menggelar pertandingan uji coba di jeda internasional pada tanggal 4 Oktober mendatang menemui sedikit kendala. Belum adanya otorisasi FIFA soal calon lawan membuat statusnya kini menggantung.

Sebelumnya diberitakan bahwa Timnas Indonesia, baik senior mau pun U-19 bakal menghadapi Kamboja senior dan U-19 tanggal 4 Oktober 2017. Pertandingan rencananya dilangsungkan di Stadion Partriot Candrabhaga, Kota Bekasi, namun kini laga tersebut berujung kepada ketidakpastian.

Baca Juga
Sekretaris Jenderal PSS, Ratu Tisha dalam jumpa konferensi pers.

Ratu Tisha Destria, Sekjen PSSI sudah optimis bahwa partai-partai tersebut bakal berjalan menarik. Selain persiapan yang sudah matang, dua pertandingan itu akan dilangsungkan di hari dan tempat yang sama.

"Agenda uji coba ini cukup menarik karena selain tim senior juga kita mainkan laga timnas U-19. Semua persiapan sudah kita matangkan dan para pelatih akan segera mengumumkan nama-nama pemain yang akan tampil pada pertandingan ini," kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria.

Kendati begitu, PSSI belum bisa memastikan laga-laga tersebut bakal berlangsung seperti yang sudah direncanakan. Didapat melalui rilis resmi hari Rabu (28/09/17) malam, status pertandingan melawan Kamboja akan bergantung pada otorisasi FIFA.

Terlepas dari ketidakpastian itu, Timnas U-19 dipersiapkan untuk menghadapi laga persahabatan melawan Thailand tanggal 8 Oktober 2017. Pelatih Indra Sjafri sudah memanggil 24 pemain untuk pemusatan latihan di Bekasi.

Nantinya, mereka akan bertolak ke Kota Batu dan Yogyakarta guna memantapkan persiapan melakoni Kualifikasi Piala Asia U-19 di Korea Selatan akhir Oktober nanti. Timnas U-19 tergabung di Grup F bersama tuan rumah Korea Selatan, Brunei Darussalam, Malaysia, dan Timor Leste.

Timnas u-19Timnas IndonesiaLiga Indonesia

Berita Terkini