Tak Mau Kalah, Andri Syahputra Perkuat Qatar U-19 dalam Laga Uji Coba
Tentu kita ingat dengan nama Andri Syahputra, remaja kelahiran Aceh yang kini membela Qatar U-19. Andri Sempat tenar dan menjadi gunjingan netizen Tanah Air, pasca dirinya menolak panggilan Timnas Indonesia pada Maret 2017 lalu.
Komentar-komentar negatif langsung seketika membanjiri akun sosial medianya, terutama Instagram. Bahkan sampai saat ini, komentar pedas dari para warganet pun masih menghiasi kolom komentar di akun Instagram pribadinya, perihal keengganan dirinya untuk memperkuat Timnas U-19.
- Main Film Soal Nasionalisme, Aryo Wahab Komentari Andri Syahputra
- Cieh, Andri Syahputra Diam-diam Follow 'Mantan' Ryuji Utomo
- Soal Andri Syahputra, Indra Sjafri: Saya Pertimbangkan Kalau Ada Seleksi, Tapi...
- Intip Dua Kekuatan 'Ajaib' Andri Syahputra vs Egy Maulana
- Berkarier di Qatar, Andri Syahputra Mendapat Perlakuan Seperti Ini
Kini, seakan menjawab berbagai kritikan netizen Indonesia terhadap dirinya, remaja berusia 18 tahun itu pun mengunggah sebuah video di Instagram pribadinya. Dalam InstaStorynya tersebut, Andri memperlihatkan jersey Timnas Qatar U-19 dengan nomor punggung 20.
Dalam video tersebut, dirinya pun menambahkan sebuah caption yang menandakan dirinya akan memperkuat Timnas Qatar U-19 untuk berhadapan melawan Olimpija Ljubljana, sebuah klub asal Slovenia di Matija Gubec Stadium, Slovenia.
Sebelumnya, Indra Sjafri selaku pelatih Timnas U-19 mengakui dirinya akan memberi kesempatan seleksi bagi Andri Syahputra jika memang peluang untuk hal tersebut ada. Namun, dirinya juga menjabarkan hal tersebut tidak akan terjadi dalam waktu dekat.
"Oh yang dulu pernah saya panggil. Tapi sekarang belum ada seleksi, tapi kalau ada seleksi saya pertimbangkan untuk memberi kesempatan padanya karena dia masih anak Indonesia. Tapi itu juga kalau masih merasa anak bangsa," ujar Indra Sjafri kala itu.
Pernyataan selanjutnya seolah mengindikasikan Indra Sjafri sudah menutup pintu bagi Andri. Pelatih asal Padang, Sumatera Barat itu menegaskan kalau tim pelatih tidak akan melakukan seleksi pemain.