Merinding, Langit Lamongan Pun Menangis Ketika Choirul Huda Meninggal
Hari ini, Minggu (15/10/17) menjadi hari berduka terutama untuk Persela Lamongan dan para penggemarnya. Tepat di laga melawan Semen Padang, sang kiper yakni Choirul Huda menghembuskan nafas terakhir setelah sebelumnya terkena benturan dengan sesama pemain Persela, Ramon Rodrigues. Saat kejadian, Choirul masih bisa bangun namun ambruk lagi dan kritis. Akhirnya dia meninggal setelah sebelumnya mendapat perawatan di RSUD Dr Soegiri.
- LA Mania Cantik Nangis Sesenggrukan Dengar Kabar Kiper Persela Choirul Huda Meninggal
- Ini Bukti Kiper Persela FC Choirul Huda Punya Skill Sekelas Gianluigi Buffon
- Mengharukan, Takbir dan Isak Tangis Ratusan Joko Tingkir Iringi Kepergian Kapten Choirul Huda
- Detik-detik Kiper Persela Choirul Huda Tertendang di Dada hingga Meninggal Dunia
- Dukung Catalunya Merdeka, Pique Malah Ingin Tinggalkan Barcelona
Ternyata tak hanya klub Persela dan LA Mania yang menangis. Alam Lamongan pun turut mengungkapkan kesedihan atas meninggalnya Choirul Huda. Diberitakan di beberapa media, Langit di kota itu turun hujan, seolah memberikan ungkapan belasungkawa. Situs detik.com menyebutkan, ribuan LA Mania dan Joko Tingkir sudah memadati Jalan Basuki Rahmat dan Jalan Cokroaminoto untuk melayat ke rumah duka. Mereka tak memperdulikan guyuran hujan. Ini kondisi terakhir di kediaman Choirul yang dipadati penggemar Persela.
INDOSPORT turut berduka cita atas meninggalnya kiper legendaris Persela Lamongan Choirul Huda. Semoga almarhum diterima di sisiNYA dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Amin.