Harus Main di Solo, Persija: Ini Demi Nama Baik!
Panitia Pelaksana (Panpel) Persija tidak dapat menutupi rasa kekecewaannya karena batal menjamu Persib Bandung di Bekasi. Namun meskipun batal, Panpel Persija mencoba legowo semata-mata demi nama baik Persija Jakarta.
Persija memang terpaksa menjamu Persib Bandung di Manahan Solo. Hal ini setelah tidak keluarnya rekomendasi keamanan dari pihak kepolisian.
Hal ini pun sempat membuat Panpel Persija meradang. Seperti diutarakan Arief Perdana Kusuma selaku Ketua Panpel Persija menyadari putusan tersebut mengecewakan banyak pihak.
Terutama kalangan suporter, The Jakmania. Bagaimana pun, The Jakmania selama ini sudah menunjukkan loyalitasnya.
Apalagi, The Jakmania juga patuh ketika diminta tidak datang ke Bandung saat putaran pertama yang mempertemukan Persib vs Persija.
- Lawan Persija, Persib Dipastikan Tak Bisa Maikan Lord Atep
- Jelang Lawan Persija, Persib Buka-bukaan Startegi yang Bakal Diterapkan
- (KUIS) Persija Jakarta vs Persib Bandung: Tanpa Bobotoh di Solo!
- Persib Umumkan 19 Nama Pemain yang Dibawa untuk Lawan Persija
- Hadapi Persija, Persib Tidak Masukkan Gelandang Andalannya
Tapi, pihak panpel Persija tak bisa berbuat banyak untuk memaksakan laga tersebut tetap digelar di Bekasi. Kini pun mereka menerima laga besar tersebut akan dilaksanakan di Stadion Manahan Solo.
“Risikonya sangat besar. Terutama kepercayaan pada Persija dan The Jakmania. Jangan sampai karena tidak mematuhi saran pada pertandingan ini, akan berdampak besar pada pertandingan Persija berikutnya. Jujur, kita butuh kepercayaan dari pihak kepolisian. Bagaimana pun kedepannya, Persija harus tetap main di Jakarta,” ujar Arief.
Lebih lanjut Arief menegaskan bahwa Panpel Persija selalu bersikap profesional dan mematuhi aturan. Pelaksanaan pertandingan sesuai regulasi FIFA selalu diterapkan. Kemudian, koordinasi dengan pihak kepolisian juga selalu dilakukan.
“Jika dipaksakan di Jakarta, takutnya akan berdampak buruk. Bukan saja tak diizinkan lagi main di Jakarta, namun hukuman dari PSSI dan sebagainya, harus kita pertimbangkan secara matang. Insya Allah jika Tuhan berkehendak, di Solo pun, kita bisa menang,” tegasnya.