Tak Hanya Mitra Kukar, Deretan Klub Ini Pernah Menurunkan Pemain 'Ilegal'
Sebagaimana telah diketahui, Komdis PSSI baru saja mengeluarkan pernyataan untuk memberikan kemenangan bagi Bhayangkara FC. Tim asuhan Steve McMenemy tersebut dinyatakan menang dari Mitra Kukar setelah sebelumnya laga di pekan ke-33 Liga 1 Jumat (03/11/17) itu berakhir dengan skor seri 1-1.
- Ini Keuntungan yang Didapat Saat Persib Bandung vs Borneo FC Gelar Laga Tanpa Penonton
- Bukti Tak Ada Nama Mohammed Sissoko di Surat PT LIB
- Usai Putusan Komdis PSSI, Sissoko Pergi dari Indonesia?
- Pemain Bali United Nyinyirin PSSI Terkait Bhayangkara FC
- Begini Klarifikasi Bhayangkara FC Perihal Poin Kemenangan dari Mitra Kukar
Keputusan yang diberikan Komdis PSSI tersebut sebagai jawaban atas protes yang dilakukan oleh pihak Bhayangkara FC terkait pemain Mitra Kukar, Mohammed Sissoko yang saat itu dimainkan padahal masih terkena skorsing. Akibatnya, Komdis PSSI pun menyatakan Naga Mekes kalah 0-3 dan dikenakan denda sebesar Rp100 juta.
Ternyata, kejadian semacam ini tak hanya ada di Indonesia, melainkan juga di liga-liga top Eropa. Klub-klub mana saja yang pernah melakukannya atau pun terlibat dalam polemik pemain 'ilegal' ini?
Berikut ini daftar klub-klub tersebut yang telah disusun INDOSPORT.
1. 1. Real Madrid
Tim raksasa Real Madrid ternyata pernah juga menurunkan pemain 'ilegal'. Hal ini terjadi ketika Madrid masih dilatih oleh Rafael Benitez dalam laga 32 besar Copa del Rey pada 2015 lalu. Ketika itu tak hanya satu pemain yang diturunkan, melainkan 2 pemain ilegal sekaligus, yaitu Denis Cheryshev dan Borja Mayoral.
Cheryshev seharusnya menjalani larangan bertanding satu kali lantaran mengoleksi tiga kartu kuning di Copa del Rey musim sebelumnya. Sementara Mayoral dilarang ada di bangku cadangan (bench) karena mendapatkan kartu merah di final Copa del Rey juga di musim sebelumnya.
Atas kejadian ini, Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) akhirnya mengeluarkan keputusan untuk mendiskualifikasi Madrid dari Copa del Rey.
2. 2. Valencia
Ternyata tak hanya di Real Madrid saja Rafael Benitez pernah menurunkan pemain ilegal. Di masa keemasannya dulu di Valencia, pelatih asal Spanyol ini juga pernah melakukannya.
Pada 2001 silam, Benitez menurunkan empat pemain non-Uni Eropa ketika mengalahkan Novelda. Padahal, peraturan saat itu hanya mengizinkan tiga pemain saja yang diperbolehkan tampil. Akibatnya Los Che didepak dari ajang Copa del Rey setelah Novelda mengajukan pengaduan resmi.
3. 3. PSV Eindhoven
Raksasa Eredivisie, PSV Eindhoven, pernah lansung didiskualifikasi dari ajang Piala KNVB 2007-2008 oleh KNVB (Asosiasi Sepakbola Belanda) karena diketahui menurunkan pemain ilegal. Dalam ajang tersebut, PSV menurunkan Manuel Da Costa yang sebenarnya tidak boleh diturunkan karena mendapat dua kartu kuning di musim lalu. Namun, PSV tetap menurunkannya ketika berhadapan dengan SC Heerenveen di ajang Piala Liga.
4. 4. Legia Warsawa
Kejadian yang satu ini lebih tragis. Klub Polandia, Legia Warsawa, dicoret dari undian play off Liga Champions 2014-2015 setelah secara gemilang menyingkirkan raksasa Skotlandia, Celtic.
Penyebabnya adalah tim tersebut menurunkan pemain ilegal dalam laga terakhirnya melawan Celtic. Legia Warsawa kedapatan menurunkan pemain bernama Bartosz Bereszynski yang sedang menjalani larangan bermain yang didapatnya pada pertandingan Liga Eropa di musim sebelumnya.
Akhirnya, UEFA pun memutuskan Celtic berhak melaju ke babak playoff Liga Champions dan Legia berlaga di babak play-off Liga Europa. Padahal, Legia Warsawa telah menang dengan agregat skor 1-6 atas Celtic. Sungguh keputusan yang fatal dari pelatih Legia Warsawa.
5. 5. Sunderland
Pada Liga Primer Inggris musim 2013-2014, klub Sunderland pernah mendapat denda dari FA karena menurunkan pemain dari Asia, Ji Dong Won. Persoalannya bukan karena dia seorang Asia, melainan karena pemain tersebut belum menyelesaikan syarat administrasi kepindahannya.
Atas kasus ini, The Black Cats, julukan Sunderland, hanya mendapat denda dan bukan pengurangan poin. Ji Dong Won sendiri ketika itu telah bermain di empat pertandingan awal Sunderland di Liga Primer Inggris.