Penuhi Target, Ini yang Akan Dilakukan Aji Santoso di Persela
Kekuatan Persela Lamongan tampaknya tidak banyak mengalami perubahan untuk musim depan. Hal itu merujuk pada mulai bagusnya performa tim, sejak dibesut Aji Santoso di awal September lalu.
Suksesor Heri Kiswanto itu pun mampu memenuhi target manajemen yang ingin menghindari jurang degradasi. Aji pun menjawabnya, dengan raihan 40 poin di urutan ke-14 klasemen Liga 1 musim ini.
- Melihat Kembali Daftar Pemain Timnas U-19 yang Minor Talenta Papua
- Karena Bobotoh, Persib Bandung U-19 Gagal Juara Liga 1 U-19
- Persib Gagal Juara, Kursi Stadion Jadi Korban Amukan Bobotoh
- (GALERI FOTO) Aksi Mutiara Hitam Juarai Liga 1 U-19 Pasca Kalahkan Persib
- Tanpa Penonton, MU Ingin Hapus Impian Bhayangkara Juarai Liga 1
Dan terkait masa depannya, Aji memberi isyarat kuat untuk tetap bertahan di Persela. Namun dirinya mengakui akan berbicara terlebih dahulu dengan pihak manajemen terkait kontraknya tersebut.
"Akhir musim nanti, saya akan segera bertemu manajemen untuk membicarakan hal ini. Kami masih harus menyelesaikan satu pertandingan terakhir (lawan Barito Putera)," tutur Aji Santoso.
"Tapi presentase adalah 90 persen, saya akan tetap bersama tim ini. Karena Persela adalah prioritas saya," imbuh pelatih yang di awal musim ini menangani Arema FC tersebut.
Torehan Aji sendiri memang cukup bagus sejak menangani Samsul Arif dkk. Selama 11 pertandingan, Aji sukses mengamankan 16 poin, melalui lima kali kemenangan, sekali imbang dan lima kali kalah.
Namun sayangnya, Aji gagal mengantar tim berjulukan Laskar Joko Tingkir itu memberi happy ending bagi LA Mania. Lantaran saat laga home terakhir, Persela ditahan imbang 2-2 oleh Persiba Balikpapan, Minggu 05 November lalu.
"Tapi menurut saya, hasil imbang ini sudah luar biasa. Karena kami meraihnya dengan kekuatan yang tak utuh dan terbatasnya pemain di bench," ungkapnya.
"Lagipula, sebelumnya kita sudah menang lima kali di kandang. Tapi poin yang lebih utama adalah, bahwa Persela tetap berlaga di Liga 1 tahun depan," pungkas eks winger andalan Arema Malang, Persebaya Surabaya dan PSM Makassar di era Liga Indonesia tersebut.