Tangis Bobotoh dan Barakuda Usai Persib Kalah di Laga Terakhir
Ribuan Bobotoh tak dapat menyembunyikan kekecewaannya usai laga Persib Bandung melawan Perseru Serui, Minggu (12/11/17) sore. Laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung ini berakhir dengan kekalahan tuan rumah 0-2 dari tamunya.
Gol dari Ryutaro dan Silvio Escobar, memupus harapan Bobotoh untuk bisa mendapatkan hadiah kemenangan di laga kandang terakhir sekaligus penutup musim Persib di Liga 1. Hasil ini juga membuat catatan tak terkalahkan Persib di Stadion Si Jalak Harupat selama 3 tahun pupus.
Usai wasit membunyikan peluit akhir, para Bobotoh pun langsung menyerbu masuk ke lapangan. Isak tangis antara pemain serta pendukung tak terelakkan.
Kekalahan ini membuat para Bobotoh juga sontak meminta tangung jawab kepada manajemen atas prestasi tim kesayangan mereka. Para Bobotoh pun sempat terlibat ketegangan dengan aparat keamanan.
Bahkan, sejumlah Bobotoh dilaporkan sempat melakukan pelemparan ke bus yang membawa para pemain Persib. Kejadian ini membuat pihak keamanan mengevakuasi para pemain.
Para penggawa Persib kemudian dipindahkan ke kendaraan taktis jenis barakuda demi keamanan mereka. Sementara para Bobotoh masih berkerumun lapangan yang kadung tergenang dengan sisa hujan deras dan air mata dari pencinta Pangeran Biru.
Kekalahan dari Perseru Serui sendiri membuat posisi Persib Bandung semakin terbenam di papan bawah. Raphael Maitimo dan kawan-kawan harus berakhir di posisi ke-13 pada klasemen akhir Liga 1.