3 Stadion Megah di Indonesia yang Mirip Stadion Eropa
Berbicara sepakbola pasti akan mencakup tentang pembicaraan mengenai pemain, klub, negara, pelatih hingga wasit. Namun, di antara itu semua, ada satu sisi yang sering dilupakan pecinta bal-balan ketika berbicara soal olahraga si kulit bundar tersebut, yaitu stadion.
Di Indonesia, tak sedikit stadion yang memiliki kemampuan untuk membawa sepakbola ke puncak tertinggi. Entah itu karena kapasitasnya, kemegahannya, pemiliknya, atau karena gema suara yang muncul karena konstruksi bangunannya, yang jelas stadion stadion-stadion itu mampu membuat sepakbola seperti mempunyai kehidupan tersendiri.
Jika berbicara soal kualitas, mungkin stadion di Indonesia tidak sebagus dengan stadion-stadion di kawasan Asia seperti Korea Selatan, Jepang, dan China.
Namun, masyarakat pecinta sepakbola Tanah Air boleh berbangga , lantaran ada beberapa stadion di Indonesia yang kualitasnya hampir sama dengan stadion-stadion yang berada di Eropa.
Lalu, dari sekian banyak stadion yang terdapat di Indonesia, stadion mana saja yang dapat dikatakan mirip stadion di Eropa? Berikut INDOSPORT merangkum 3 stadion di Indonesia yang kerap disamakan dengan stadion megah di Eropa.
1. Stadion Gelora Bung Karno (GBK)
Stadion yang berada di kawasan Senayan, Jakarta ini berdiri sejak 1958. Ketika itu, Presiden pertama RI, Ir. Soekarno, membangun stadion tersebut untuk menggelar pesta olah raga Asia (Asian Games IV). Pada pembangunan tahap awal, stadion tersebut berkapasitas 100 ribu penonton.
Stadion GBK yang tengah dilakukan penyelesaian renovasi untuk Asian Games 2018 ini mirip dengan salah satu stadion yang berada di Rusia yaitu stadion Luzhniki.
Pada tahun 1956, Bung Karno melakukan kunjungan negara ke Uni Soviet. Disana Bung Karno sempat berpidato di Stadion Luzhniki, Moskow, di hadapan ratusan ribu warga Moskow.
Usai pulang dari Soviet, Bung Karno berkeinginan membangun stadion serupa dengan Stadion Luzhniki. Maka dibangunlah Stadion Gelora Bung Karno. Bahkan, RIA Novosti yang merupakan kantor berita Rusia dalam artikelnya mengklaim kalau pembangunan Stadion Bung Karno juga melibatkan arsitek Soviet dan tukang-tukang bangunan dari Soviet.
2. Stadion Batakan
Kemegahan Stadion Batakan di Balikpapan mulai dibandingkan dengan stadion milik Arsenal, Emirates Stadium di London, Inggris. Stadion yang menjadi markas Persiba Balikpapan di Liga 1 ini punya kapasitas 42 ribu penonton ini didesain modern sebagai arena sepak bola.
Fasilitas pendukung yang dibangun di antaranya ruang press conference standar FIFA, dan dua gedung olahraga (GOR) untuk voli dan bulutangkis sesuai master plan. Pemerintah Kota Balikpapan bersama DPRD telah mengucurkan tak kurang dari Rp10 miliar untuk penyelesaian Stadion Batakan.
Saking megahnya, PSSI berencana akan menjadikan Stadion Batakan sebagai salah satu stadion penyelenggara event internasional termasuk persiapan menghadapi Asian Games dan Piala AFF 2018.
Stadion Batakan juga sudah menggelar event internasional Master Cup dengan mempertemukan legenda Arsenal, Liverpool, dan Timnas Indonesia beberapa waktu lalu.
3. Stadion Maguwoharjo
Stadion Maguwoharjo terletak di Kota Sleman,Yogyakarta dengan kapasitas 40.000 penonton. Stadion ini merupakan salah satu stadion termodern di Indonesia.
Stadion Maguwoharjo sering disebut “San Siro Mini”. Disebut San Siro Mini karena memang bentuk stadion ini hampir menyerupai stadion San Siro yang berada di kota Milan Italia.
Stadion Maguwoharjo memiliki ciri khas menara yang terletak di empat penjuru stadion dengan tangga berputar. Tak heran, jika Maguwoharjo kerap dijuluki San Siro dari Indonesia.