Laga Timnas Indonesia vs Guyana Didedikasikan untuk Choirul Huda
Pertandingan uji coba Internasional Timnas Indonesia versus Guyana pada 25 November mendatamg di Stadion Patriot, Bekasi secara khusus akan didedikasikan untuk legenda sekaligus penjaga gawang Persela Lamongan, almahrun Choirul Huda.
Hal itu disampaikan langsung oleh Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, Senin (20/11/17). Ia menjelaskan hal itu dilakukan sebagai penghormatan untuk almahrum atas dedikasinya yang sepenuhnya untuk sepakbola nasional.
“Laga ini kami persembahkan untuk Choirul Huda sebagai penghormatan atas totalitas dan dedikasinya untuk sepak bola nasional. Ini juga sekaligus respons kami atas surat khusus dari FIFA yang juga menyampaikan belasungkawa dan penghormatan kepada almarhum Huda,” kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria.
Rencananya, PSSI juga akan mengundang secara khusus keluarga Choirul Huda ke Stadion Patriot Bekasi. Selain itu, pada laga 25 November nanti PSSI akan menyampaikan penghargaan secara langsung kepada pihak keluarga.
PSSI sengaja memilih laga versus Guyana sebagai momen pemberian penghargaan untuk Huda karena pertandingan akhir pekan ini punya nilai yang spesial, yakni berstatus FIFA, A Match atau pertandingan yang bisa mendongkrak posisi Indonesia pada peringkat FIFA.
"Tanggal 24 nanti kita akan jemput keluarga C. Huda dan dibawa ke Jakarta karena kita dedikasikan laga lawan Guyana nanti untuk tribute bagi C. Huda," tutur Ratu Tisha.
Selain tribut untuk Almarhum Choirul Huda, PSSI juga akan memberikan penghargaan kepada para legenda sepakbola Indonesia lainnya yang juga diundang untuk menyaksikan pertandingan Timnas. Namun, sebelum ke Stadion Patriot, para legenda itu akan diajak bermain bola bersama di Stadion Soemantri, Jakarta.
"Kemudian kita kedatangan legenda Timnas, tanggal 25 pagi kita main bola bersama mereka di Stadion Soemantri nantinya football legend ini akan bareng kita menyaksikan laga malamnya di Stadion Patriot. Kita ingin menutup tahun ini maka kita bikin kartu khusus football legend untuk tahun depan," urai Ratu Tisha.
"Yang ketiga ini penutup kita ingin temu kangen dengan manajemen klub liga 1, pertemuan informal di sini PSSI dan bareng ke Stadion Patriot. Tanggal 25 ini kita punya tiga tamu penting, keluarga Chouril Huda, Football Legend, dan manajemen Liga 1," tutupnya.