Tampil di AWS Cup 2017, Kiper Timnas Indonesia Buta Kekuatan Lawan
Perhelatan Aceh World Solidarity (AWS) Cup 2017 akan memulai laganya. Event yang diadakan untuk memperingati dahsyatnya bencana alam Tsunami yang meluluh lantahkan bumi Aceh 2014 silam ini akan dimulai pada 2-6 Desember di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Timnas Indonesia yang berkekuatan pemain U-23 dan tiga pemain senior sudah siap memulai petualangannya di perhelatan ini. Namun ada yang menarik, sebab penjaga hawang senior Timnas Indonesia, Andritany Ardhiyasa mengaku buta terhadap kekuatan lawan yang akan dia hadapi di ajang ini.
"Kekuatan lawan saya buta. Hanya Brunei saya pernah main di SEA Games. Selebihnya saya lihat di tv," ucap Andritany, Jumat (01/12/17).
Namun meski tidak mengetahui kekuatan lawan, kiper yang bermain di Persija Jakarta ini mengaku tidak akan menganggap remeh. Baginya semua lawan di event ini memiliki nilai lebih.
"Semua lawan bagus tanpa mengurangi hormat kepada mereka. Semua tim harus diwaspadai mereka punya kelebihan dan kekurangan masing-masing," jelas dia.
Meski berstatus pemain senior Andritany juga mengaku tidak mengetahui dirinya akan menjadi pilihan utama Luis Milla atau tidak di bawah mistar gawang Indonesia. Baginya hal itu dia serahkan semua kepada Milla sebagai pelatih.
"Kita sebagai pemain selalu siap menerima keputusan dari pelatih. Saya siap baik pemain inti atau pemain pengganti," tutup dia.