Ditolak, Ini 3 Alasan MU Harus Tetap Ngotot Bajak Perisic dari Inter Milan
Perisic sudah menyatakan dirinya tak akan meninggalkan Giuseppe Meazza untuk beberapa waktu ke depan. Dalam beberapa waktu terakhir, gelandang serang Kroasia itu memang terus dikaitkan dengan MU yang kabarnya sangat berhasrat untuk mendapatkannya.
Pelatih MU, Jose Mourinho, disebut-sebut menjadikan pemain 28 tahun itu sebagai bidikan utamanya. Sejak bursa transfer pertengahan tahun ini, Mourinho memang berharap mampu mendatangkan kembali pemain baru setelah Romelu Lukaku and Victor Lindelof.
Nerazzurri membanderol Perisic dengan harga 48 juta Poundsterling atau setara Rp876 miliar lebih untuk membentengi Perisic. MU yang mendengar permintaan Inter tersebut tampaknya memilih untuk menolaknya.
Di sesi wawancara usai sukses membuat hattrick di laga melawan Chievo, Perisic pun mengungkapkan alasan mengapa ia memilih untuk bertahan di Inter Milan. Pelatih Inter, Luciano Spalletti menjadi orang yang paling berperan meyakinkannya untuk trus bertahan di Serie A.
Meski Perisic sudah menyatakan akan bertahan untuk beberapa waktu di Inter, namun MU tentunya masih memiliki kesempatan untuk mendapatkannya. Berikut 3 alasan The Red Devils harus mendapatkan Perisic.
1. Kebutuhan Akan Hadirnya Pemain Sayap
MU memang memiliki sosok pemain yang beroperasi di sektor sayapo dengan bakat yang cukup menjanjikan. Sebut saja Marcus Rashford dan Jesse Lingard, lalu ada pula Anthony Martial yang juga tampil cukup baik.
Lingard cukup menjanjikan, namun kadangkala ia tampil tidak konsisten dan terkadang salah dalam mengambil keputusan di atas lapangan. Sementara itu Rashford dan Martial hamper selalu menjadi pilihan utama di sayap kiri, dan jika Perisic brgabung tentu itu akan menjadi investasi bagus untuk MU mengingat gelandang Kroasia berposisi asli sebagai sayap kiri.
Namun berlaga di Liga Primer Inggris dan Liga Champions membuat Setan Merah harus mendapatkan amunisi baru, terutama untuk sisi sayap. Terlebih lagi kini MU harus membagi pikiran dan tenaga untuk ajang Liga Primer Inggris dan Liga Champions.
Setan Merah akan melakoni matchday keenam Liga Champions menghadapi CSKA Moskow untuk memastikan diri melaju ke babak 16 besar pada Rabu, (6/12/2017) dinihari. Sementara di Liga Primer Inggris mereka harus tetap focus untuk mengejar perolehan tim sekota, Manchester City yang masih memuncaki klasemen.
2. Perisic Punya Kualitas yang Seimbang dengan Harga
Entah mengapa MU masih menolak permintaan mahar Inter Milan jika ingin mendapatkan Perisic. Padahal dengan menebus gelandang Kroasia itu dengan harga 48 juta Poundsterling atau setara Rp876 miliar, Setan Merah akan benar-benar mendapatkan keuntungan.
Perisic dapat dikatakan sebagai salah satu pemain sayap terbaik di dunia saat ini. Tengok saya ketajamannya yang meningkat drastic di musim ini jika dibandingkan dengan musim lalu.
Perisic di Serie A musim lalu tercatat membukukan 15 gol untuk Inter Milan di Serie A. Kini, gelandang 28 tahun itu bahkan sudahmencetak 19 gol, padahal Serie A baru saja memasuki paruh musim.
Kekuatan kedua kakinya sama-sama baik dan tentunya sangat mematikan. Tengok saja saat ia membuat hattrick saat Nerazzurri menghancurkan Chieco 5-0.
3. Pendukung Romelu Lukaku
Lukaku menjadi man target MU dan kehadiran Perisic akan menjadi kentungan tersendiri. Lukaku dapat dimanjakan dengan kehadiran Perisic di sisi sayap karena ia akan bermain sesuai kapasitasnya sebagai seorang man target.
Sebagaimana diketahui, Lukaku bukanlah striker yang memiliki naluri mencetak gol seperti Zlatan Ibrahimovic yang kerap kali mencetak gol lewat duel udara dengan usahanya sendiri. Penyerang Belgia tersebut merupakan tipe yang harus mendapat pasokan umpan dari sisi sayap.
Sebagai catatan, Perisic mencatat 197 umpan silang di serie A musim lalu. Lebih banyak dari pemain lainnya di Liga Primer Inggris.